Dark/Light Mode

Ditanya Pertemuannya Dengan Zul, Jokowi Tertawa Terbahak-bahak

Sabtu, 27 April 2019 06:11 WIB
Presiden Jokowi (Foto: IG @jokowi)
Presiden Jokowi (Foto: IG @jokowi)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan di Istana Negara, menimbulkan berbagai spekulasi. Jokowi yang ditanya perihal itu, tertawa terbahak-bahak. Jokowi tak mau pusing dengan spekulasi yang berkembang di luar. Dia mengaku tidak memandang status Zulkifli, termasuk dukungan PAN kepada Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.

"Yang saya tahu cuma Pak Zul," kata Jokowi sambil tertawa, Jumat (26/4). "Apakah sebagai Ketua MPR atau Ketua PAN, bisa kedua-duanya," tambahnya.

Baca juga : Jadwal Pertandingan Padat, Persija Tetap Pede

Diketahui, pada Rabu (24/4), Zulkifli datang ke Istana Negara menghadiri pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Murad Ismail-Barnabas Orno.

Seusai pelantikan, Zulkifli dan Jokowi terlihat asyik ngobrol di meja makan. Mereka ditemani Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Jokowi menegaskan, pembicaraan dengan Zulkifli tak ada yang istimewa. Apalagi, dikaitkan dengan upaya rekonsiliasi setelah Pilpres 2019.

Baca juga : Usai Debat, Jokowi Terbang Ke Tanah Suci Untuk Umrah

Zulkifli lewat akun Twitternya @ZUL_Hasan, Jumat (26/4), menjelaskan ihwal pertemuan dengan Jokowi. Kehadirannya di Istana, adalah dalam kapasitasnya sebagai pejabat negara. Penjelasan itu menjawab serbuan netizen, yang bertanya soal pertemuan tersebut.

"Terima kasih untuk pertanyaan-pertanyaan terkait kehadiran saya di Istana. Kehadiran yang sebenarnya rutin saja dalam tugas sebagai Ketua MPR," cuitnya. Zulkifli mengaku bertugas sebagai Ketua MPR, yang diundang menghadiri pelantikan kepala daerah. Murad Ismail, selaku Gubernur Maluku yang dilantik adalah sahabatnya.

Baca juga : TGB : Banyak Perempuan Berhijab Dukung Jokowi

"Saya hadir di Istana sebagai Ketua MPR dalam pelantikan Gubernur Maluku. Sama seperti pelantikan gubernur-gubernur lainnya. Apalagi, Murad Ismail adalah sahabat dan PAN MENGUSUNGNYA di Pilkada Maluku lalu," cuitnya.

Dia lantas berbicara pengawalan penghitungan suara Pemilu 2019. Menurut Zulkifli, PAN senantiasa memberikan masukan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dia juga mengingatkan soal persatuan bangsa. Berbeda pilihan adalah hal biasa dalam demokrasi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.