Dark/Light Mode

Nggak Ikut-Ikutan Tanggal 10 Februari, Jokowi: Saya Tidak Akan Berkampanye

Rabu, 7 Februari 2024 13:34 WIB
Presiden Jokowi saat menyampaikan keterangan pers di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Rabu (7/2/2024). (Foto: YouTube)
Presiden Jokowi saat menyampaikan keterangan pers di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Rabu (7/2/2024). (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi membantah kabar yang menyebut dirinya akan turun dalam kampanye terakhir 10 Februari 2024. "Yang bilang siapa?" kata Jokowi dalam keterangan pers di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Rabu (7/2/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi kembali menegaskan, bahwa sesuai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Presiden memang diperbolehkan kampanye.

Sebelumnya, hal tersebut pernah disampaikan Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada 27 Januari 2024.

Baca juga : Tanggapi Seruan Dan Petisi Kampus, Jokowi: Itu Hak Demokrasi, Harus Dihargai

Jokowi yang ketika itu mengenakan setelan jas warna abu-abu, kemeja putih, dan dasi merah menunjukkan kertas print out besar bertuliskan "Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2017 Pasal 299: Presiden dan Wakil Presiden Memiliki Hak Melaksanakan Kampanye".

 

 

Baca juga : WNI Di Korsel Nyoblos Tanggal 10 Februari, Begini Penjelasan KBRI Seoul

Tulisan "Mempunyai Hak Melaksanakan Kampanye" itu diblok macam stabilo warna kuning.

Di lembar berikutnya, tertulis aturan Pasal 281 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2017, yang berbunyi: "Kampanye Pemilu yang mengikutsertakan Presiden dan Wakil Presiden, harus penuhi ketentuan. Tidak gunakan fasilitas dalam jabatan, kecuali fasilitas pengamanan. Menjalani cuti di luar tanggungan negara". 

"Saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya. Bahwa Presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk kampanye, dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," papar Jokowi.

Baca juga : Kaesang Ngarep Jokowi Bisa Ikut Kampanye PSI

"Tapi, jika pertanyaannya, apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," tegasnya.

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.