Dark/Light Mode

PDIP: Majunya Gibran Di Solo Bukan Dinasti Politik

Senin, 3 Agustus 2020 10:49 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan, Sukur H Nababan
Ketua DPP PDI Perjuangan, Sukur H Nababan

RM.id  Rakyat Merdeka - Pencalonan Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020 bukan Dinasti Politik. Putra sulung Presiden Jokowi ini sudah mengikuti semua proses penjaringan dari tingkat bawah sampah tingkat atas bersama 270 calon kepada daerah lainnya sesuai mekanisme baku partai. 

PDI Perjuangan yang dipimpin Megawati Soekarnoputri juga memberikan ruang yang seluas luasnya bagi kaum muda generasi milenial untuk menjadi pemimpin dan maju di Pilkada 2020.

Hal itu dikatakan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Sukur H Nababan di acara Debat Bursa Pilkada dan Politik Dinasti Yang Menggurita, di  TV CNN Indonesia Jakarta, Minggu (2/08).

Baca juga : Penangkapan Djoko Tjandra Bukti Polri Sangat Kompak

“Saya tidak setuju majunya Gibran dikaitkan dengan Dinasti Politik, lantaran dia anak presiden. Semua warga negara Indonesia memiliki hak dipilih dan memilih. Dan apa salahnya anak muda maju dan ingin membangun bangsa dan negaranya?. PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu memberikan ruang seluas luasnya bagi kaum muda milenial untuk maju di Pilkada,” kata Sukur.

Soal pengalaman politik Gibran, Sukur mengatakan, tidak ada orang yang berpengalaman. Seperti dirinya, yang maju sebagai anggota DPR. Di mana, ia  sama sekali tidak memiliki pengalaman menjadi anggota dewan.

“Sehingga perlu diberi ruang. Nanti rakyat yang menentukan. Jika lima tahun tidak berhasil, ya jangan dipilih kembali. Jadi jangan menghilangkan hak politik seseorang melalui tudingan dinasti politik. Mari kita berdemokrasi yang baik,” tegasnya.

Baca juga : Kabareskrim: Penangkapan Djoko Tjandra Dibantu Polisi Malaysia

Sukur yang juga anggota DPR ini sangat mengapresiasi komitmen Gibran yang maju bersama PDI Perjuangan di Pilkada Solo. Majunya, Gibran kata Sukur, merupakan salah satu perwakilan dari generasi muda milenial. 

“PDI Perjuangan tidak melihat Gibran, seorang anak presiden dan elit partai pun tidak pernah menyatakan akan mendukungnya. Tapi kita melihat gerak cepat dan keseriusan Gibran yang langsung terjun ke masyarakat dan mendaftar kan diri ke kantor DPC PDI Perjuangan Solo serta mengikuti semua proses untuk maju di Pilwalkot Solo,” terangnya.

Politisi batak Siborong borong ini pun mengajak semua elemen bangsa  untuk bersama sama mengawal pelaksanaan Pilkada serentak ini secara jurdil dan aman Covid-19.

Baca juga : PDIP: Anak Muda Harus Belajar Dari Sejarah Kudatuli

“Marilah kita berdemokrasi yang baik dan memberikan ruang bagi anak anak muda untuk maju di Pilkada, termasuk Gibran yang mewakili generasi muda milenial di Pilkada Solo,” tandasnya. [FIK]

  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.