Dark/Light Mode

Berharap Jadi Pertanda Baik Hubungan Indonesia-Jepang

Matahari Bersinar Cerah Saat Serahkan Surat Kepercayaan

Kamis, 25 Februari 2021 05:23 WIB
Wawancara Eksklusif Rakyat Merdeka Dan RM.id Dengan Duta Besar Jepang Untuk Indonesia Kenji Kanasugi secara virtual, Selasa (23/2). (Foto : Rakyat Merdeka Dan RM.id).
Wawancara Eksklusif Rakyat Merdeka Dan RM.id Dengan Duta Besar Jepang Untuk Indonesia Kenji Kanasugi secara virtual, Selasa (23/2). (Foto : Rakyat Merdeka Dan RM.id).

 Sebelumnya 
Kembali ke pandemi, berapa banyak warga Jepang yang kembali ke Jepang?

Secara umum, kami mencatat ada sekitar 200 ribu ekspatriat Jepang di Indonesia. Sekarang kami tidak memiliki jumlah pastinya. Beberapa dari mereka kembali ke Jepang karena pan­demi pada Maret-April tahun lalu. Itu bertepatan dengan pe­rubahan tahun fiskal.

Seperti yang anda ketahui, tahun fiskal Jepang dimulai pada April dan selama liburan di musim semi, beberapa warga negara Jepang kembali untuk liburan dan mereka tidak kem­bali ke Indonesia.

Beberapa orang Jepang yang pulang belum kembali. Tapi, mayoritas orang Jepang masih ada di sini, untuk melanjutkan aktivitas mereka. Baik itu kegiatan pemerintah maupun interaksi ekonomi dengan mitra kerja Indonesia. Komitmen kami untuk hubungan Jepang-Indonesia sangat kuat.

Baca juga : Indonesia Bebas Corona Saat Hari Kemerdekaan

Pandemi membuat sebagian dari kita tidak bisa bertemu keluarganya.

Apa arti keluarga bagi anda?

Nilai keluarga itu sangat penting. Keluarga adalah kelompok orang yang sangat penting. Jika kita bisa berkumpul, kita bisa mendapatkan energi dan saling mendukung dari anggota keluar­ga kita. Kami sangat menjunjung tinggi nilai keluarga.

Sayangnya, karena pandemi Covid-19, sulit bertatap muka dengan anggota keluarga lain. Namun, karena perkembangan media sosial, sekarang mudah terhubung dengan mereka mela­lui online.

Baca juga : Perhatikan Penanganan Cedera Saat Berolahraga

Saya biasa menghubungi ibu saya, yang tinggal di Tokyo setiap Minggu pagi. Ibu saya yang sudah berusia 90 tahun, tidak terbiasa menggunakan handphone. Tapi sebelum datang ke Indonesia, saya ajari beliau agar kita bisa saling berhubungan secara online.

Tentang vaksinasi, apakah Kaisar Jepang dan keluarganya akan mendapatkan vaksin Covid-19?

Sampai saat ini saya belum tahu. Program vaksinasi sudah dimulai pekan lalu. Prioritasnya adalah orang-orang yang bekerja di sektor medis dan lansia. Tetapi untuk keluarga kekaisaran, saya belum tahu info terkini.

Apakah anda akan divaksi­nasi di Indonesia?

Baca juga : Menteri Teten : Genjot Produk UMKM Unggulan Ke Jepang

Kami belum tahu pasti. Kami belum diberi tahu Pemerintah Jepang bagaimana kami menda­patkan vaksinasi. Sekarang, saya hanya ingin memastikan kalau saya tetap aman dan sehat selama tinggal di Indonesia. Se­lama saya tetap berhati-hati, kita akan sehat dan selamat. (*)

Berikut video selengkapnya :

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.