Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jangan Peras Calon Investor

Sabtu, 14 September 2019 07:39 WIB
KIKI ISWARA DARMAYANA
KIKI ISWARA DARMAYANA

RM.id  Rakyat Merdeka - Negeri ini butuh investasi besar-besaran di industri manufaktur, makanan, minuman serta pengolahan hasil tambang.

Tanpa adanya puluhan atau ratusan mega investasi baru, pertumbuhan ekonomi sulit menembus angka 5,5 persen pada tahun-tahun mendatang ini.

Investor asing kerapkali menemui jalan buntu saat mau menanamkan modalnya, terutama akibat perizinan yang berbelit berlit serta masih berlakunya puluhan Undang-Undang produk lama atau kolonial yang menghambat investasi.

Lebih memprihatinkan lagi, tidak sedikit oknum pejabat, baik di pusat maupun daerah yang sengaja memanfaatkan rumit nya perizinan untuk mengisi kocek pribadinya.

Baca juga : Ekonomi Rusak Gara-gara Izin

Bahkan, tidak sedikit oknum kepala daerah dan anggota DPR/DPRD yang kena OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akibat memperjualbelikan izin investasi.

Lebih konyol lagi, ada oknum anggota DPRD dan kepala dinas yang kena OTT karena jadi calo izin. Para calo itu seringkali memeras calon investor dengan dalih bisa mempercepat pengurusan izin pembangunan pabrik atau industri manufaktur, berikut pengadaan lahannya.

Presiden Jokowi sudah berkali-kali mengingatkan aparat di pusat dan daerah supaya tidak mempersulit calon investor yang akan menanamkan modalnya di sini.

“Saya akan copot, pejabat yang menghambat investasi,” tegas Presiden di Jakarta, awal pekan ini.

Baca juga : Cacat Etik Capim KPK

Kita berharap UU yang menghambat investasi segera direvisi. Sedangkan Perda-Perda yang bisa dijadikan alat untuk memeras investor, secepatnya dicabut.

Pejabat di daerah yang punya wewenang mengeluarkan izin penggunaan lahan untuk industri, juga tidak boleh mempersulit calon investor.

Kalau ada tanda-tanda atau laporan, pejabatnya mulai memainkan izin, aparat penegak hukum mesti bertindak tegas.

Supaya jera, oknum pejabat yang nakal dan suka memainkan izin harus dihukum berat. Akibat masih adanya calo izin, tidak sedikit pemilik modal yang lebih suka menyimpan uangnya di bawah bantal.

Baca juga : Makelar Izin Impor

Oleh karena itu, mari bersama-sama kita berantas calo-calo perizinan. Ini penting supaya para pemilik uang segera berinvestasi di sini.

Kalau investasi bisa tumbuh lebih cepat, jumlah tenaga kerja yang diserap akan semakin besar. Jadi jangan menghambat investasi. Sekali dihambat, ekonomi negeri ini bisa babak belur. ***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.