Dark/Light Mode

Timnas U-23 dan PSIM Main Imbang

Indra Sjafri Bakal Coret 4 Nama Pemain

Senin, 3 Juni 2019 05:57 WIB
Pertandingan ujicoba U-23 dan PSIM dengan hasil 0-0 di Stadion Sultan Agung (SSA) Minggu (2/6) malam. (Foto: Istimewa).
Pertandingan ujicoba U-23 dan PSIM dengan hasil 0-0 di Stadion Sultan Agung (SSA) Minggu (2/6) malam. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Timnas U-23 dipaksa bermain imbang oleh tuan rumah PSIM dalam pertandingan uji coba di stadion Sultan Agung (SSA) Minggu (2/6) malam.

Meski kedua tim bermain terbuka dan saling menyerang, namun tak ada gol yang mampu diciptakan hingga 2 x 45 menit berakhir.

Mengawali babak pertama, terlihat timnas U-23 mendominasi penguasaan bola. M Lutfi Kamal, Hanif Sjahbandi dan Gian Zola terlihat begitu leluasa memainkan bola di daerah permainan Raymond Tauntu, Agung Pribadi dan Ichsan Pratama.

PSIM yang didukung 18 ribuan pendukung terlihat cukup sulit mengembangkan permainan. Raphael Maitimo dan Hendika Arga Permana yang dijadikan flank terlihat belum berfungsi baik karena tak ada suplai bola sampai di kaki mereka.

Baca juga : Persiapan Piala Merlion, Indra Sjafri Fokuskan Latihan Timnas U-23

Menit 25, PSIM mampu melayangkan serangan mengarah ke gawang melalui sepakan M Agung Pribadi. Namun, reflek apik Nadeo Argawinata mampu mementahkan bola keluar.

Timnas sempat merepotkan PSIM lewat permainan satu dua antara Zola, Witan, Septian Satria dan diakhiri Hanif Sjahbandi. Sayang pemain Arema tersebut terlebih dahulu terjebak offside.

PSIM mengandalkan serangan balik saat menghadapi serangan satu dua sentuh timnas dan sempat berbuah ketika menit 35 sepakan bebas Aditya Putra Dewa hampir menemui sasaran.

Sayang sepakan kaki kiri eks PSS tersebut tipis di atas mistar Nadeo. Menit 40, Timnas mencipta peluang melalui tusukan Asnawi Mangkualam dari sisi kanan.

Baca juga : Koalisi Indonesia Kerja di DPR Bisa Bertambah Lagi

Sayang meski berhasil melewati dua pemain PSIM namun sepakan kaki kiri pemain muda PSM tersebut masih menyamping. Skor kacamata menandai berakhirnya babak pertama.

Mengawali babak kedua, PSIM langsung berinisiatif menyerang. Arga Permana dan El Loco langsung mengancam yang sayangnya masih mampu diamankan penjaga gawang pengganti timnas, Dicky Indrayana.

Timnas mengganti seluruh pemain di babak kedua ini di mana nama-nama seperti Rachmat Irianto, Nur Hidayat, Rifat Marasabesy hingga pemain anyar macam Hambali masuk memberi penyegaran.

Di sisi lain, PSIM juga mengganti beberapa pemain seperti memasukkan Hendrico, Rossi mengisi sayap dan mengubah Arga di posisi tengah. Wasit Fariq Hitaba membuat keputusan berani saat menganggap ganjalan badan di dalam kotak penalti pada Tedi Berlian pada Sani Rizky Fauzi bukan sebagai pelanggaran.

Baca juga : Pembahasan RUU P-KS Masih Panjang, Silakan Masyarakat Kasih Masukan

Kapten Nur Hidayat sempat memprotes namun tetap keputusan tak berubah. Meski kedua tim saling menyerang dan beberapa peluang tercipta, namun tak ada gol tercipta. Skor 0-0 pun menjadi akhir pertandingan ujicoba PSIM vs PSS.

Pelatih Indra Sjafri, terlihat memasang kecewa dengan hasil tersebut. Bermain tidak sesuai harapan, Indra Sjafri menyebut laga kontra PSIM merupakan ajang untuk mencari kelemahan tim.

"Ya, saya tidak bicara puas dan tidak puas karena dalam uji coba target kami adalah mencari kelemahan untuk dievaluasi menjadi lebih baik," ujar Indra Sjafri.

Ia juga mengaku sudah mengantongi 4 nama pemain yang akan dicoret. "Untuk pemain mana yang akan saya pulangkan, ya nanti gampang itu. Tanggal lima bakal dirilis PSSI, kalian tunggu saja," pungkasnya. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.