Dark/Light Mode

Liga 1 Indonesia

Skuad Persija Diminta Ubah Tekanan Jadi Motivasi Menang

Selasa, 4 April 2023 17:08 WIB
Para pemain Persija Jakarta. (Foto : Persija)
Para pemain Persija Jakarta. (Foto : Persija)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelatih Thomas Doll minta anak asuhnya mengubah tekanan menjadi motivasi besar saat menghadapi Persebaya di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada Rabu (5/3/2023) pukul 20.30 WIB.

Thomas Doll memahami fakta, Persija dibayangi rekor negatif. Tim Ibu Kota tidak pernah memenangkan laga melawan Persebaya sejak 2018. Catatannya adalah empat imbang dan tiga menelan kekalahan.

Di Liga 1 2018, Persija bermain imbang 1-1 (26/6/2018) dan takluk 0-3 (4/11/2018). Di musim 2019, bermain imbang 1-1 (24/8/2019) dan kalah 1-2 (17/12/2018). 

Pada musim 2021/2022, Persija kalah 0-1 (26/10/2021) dan imbang 3-3 (14/2/2022). Di musim ini pada putaran pertama, laga berakhir dengan skor 1-1 (16/12/2023).

Baca juga : Persib Vs PSIS, Laskar Sambernyawa Tanpa 5 Bintang

Walaupun mempunyai catatan historis yang buruk, pelatih Persija, Thomas Doll menekankan bahwa anak didiknya memiliki kans untuk meraih kemenangan perdana dalam enam tahun terakhir.

“Saya mengerti sudah sekian lama Persija tidak menang melawan Persebaya, sejak tahun 2018. Tapi bagi saya kesempatan meraih tiga poin itu tetap ada. Sisanya biarkan jurnalis menilai mengapa dan bagaimana Persija tidak pernah menang melawan Persebaya,” ujar Thomas.

Selain rekor tak pernah menang, lawatan ke kandang Persebaya pun dibayangi rekor negatif. Sebab, dalam tujuh laga tandang terakhir, Persija hanya mampu meraih satu poin saja. 

Dimulai dari kekalahan vs Persis (0-1) kemudian menyusul kalah dari Bhayangkara FC (1-2), imbang melawan Madura United (0-0), serta kalah dari Borneo FC (1-3), Persik (0-2), dan Persita (0-1).  

Baca juga : Persebaya Vs Persija, Ban Serep Jadi Andalan

Mengacu pada dua fakta itu, Thomas sadar bahwa jelang laga melawan Persebaya para pemain mendapatkan banyak tekanan. Tapi, justru itu yang “dibutuhkan” anak didiknya.

“Saya harap para pemain merasakan tekanan melawan Persebaya. Karena itu yang saya rasakan saat Persija mau melawan Persib. Mereka  mempunyai tekanan besar karena sebelumnya mereka kalah dari Persita,”tutur Thomas.

Pelatih berkebangsaan Jerman itu menambahkan bahwa tekanan tersebut bisa juga dijadikan hal positif untuk menghadapi Persebaya.

“Karena bagi saya pemain sepak bola pasti mempunyai tekanannya sendiri. Namun tekanan itu bisa saja berbuah positif karena kami bisa memecahkan rekor kemenangan di laga tandang melawan Arema. Saya pikir tekanan yang dirasakan pemain bisa menjadi suntikan adrenalin untuk para pemain,” ucap Thomas.

Baca juga : Pupuk Indonesia Targetkan RI Jadi Hub Ammonia Dunia

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.