Dark/Light Mode

Pemberantasan Mafia Bola Tak Pandang Bulu, Erick: Saya Dan PSSI Siap Diperiksa

Rabu, 13 Desember 2023 19:25 WIB
Ketua Umum PSSI Erick Thohir tengah diapit Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kiri dan Ketua Satgas Anti Mafia Bola Independen Maruarar Sirait kanan dalam Konferensi Pers Satgas Anti Mafia Bola di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/12/2023). (Foto: dok. PSSI)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir tengah diapit Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kiri dan Ketua Satgas Anti Mafia Bola Independen Maruarar Sirait kanan dalam Konferensi Pers Satgas Anti Mafia Bola di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/12/2023). (Foto: dok. PSSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menegaskan, pemberantasan mafia sepak bola kini telah memasuki babak baru, sesuai harapan Presiden Jokowi.

Di babak baru tersebut, Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serius mendorong pengungkapan mafia sepak bola. Demi mewujudkan kompetisi yang bersih dan berprestasi, serta menjadi salah satu yang terbaik di Asia Tenggara, Asia, bahkan dunia.

"Pengungkapan ini kami lakukan tanpa pandang bulu. Kalau memang diperlukan, saya dan PSSI siap diperiksa. PSSI akan selalu transparan," kata Erick dalam Konferensi Pers Satgas Anti Mafia Bola di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Baca juga : Panser Muda Mau Kawinkan Gelar Piala Eropa Dan Piala Dunia

"Hal luar biasa pada hari ini, cita-cita sebagai bangsa yang ingin memiliki sepak bola bersih dan berprestasi dilakukan terus menerus oleh Presiden Jokowi dan Presiden FIFA Gianni Infantino. Mereka percaya, sepak bola Indonesia bisa jadi yang terbaik di Asia Tenggara, Asia, bahkan di dunia," paparnya.

Demi mewujudkan harapan tersebut, PSSI dan Polri telah membentuk Satgas Anti Mafia Bola Polri. Dilengkapi Satgas Anti Mafia Bola Independen sebagai pendampingan.

"FIFA dan pemerintah ingin mendorong sepak bola Indonesia, agar tidak terindikasi pengaturan skor," tutur Erick.

Baca juga : Relawan Mas Bowo Gelar Jalan Sehat Dan Bagikan Sembako Di Kabupaten Bogor

Dia mengaku selalu diingatkan Kapolri, agar dinamika yang terjadi di suporter harus terus dijaga. Suporter dapat pulang ke rumah kembali dengan selamat.

Sejauh ini, kerja sama PSSI dan Polri berjalan dengan sangat baik. Terbukti, penyelenggaraan Piala Dunia U17 FIFA lalu berlangsung aman.

"Ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan event internasional dapat terus berkelanjutan sesuai harapan Presiden Jokowi. Terima kasih atas atensi dan dukungan Kapolri, juga dukungan dari Satgas Anti Mafia Bola," ujar Erick.

Baca juga : Pancasila Memperbaiki Satu Pandangan Dunia Berbasiskan Budaya dan Etika

Terkait hal tersebut, Kapolri memastikan, Satgas Anti Mafia Bola Polri selalu bet upaya menjalankan kebijakan Presiden Jokowi. Membangun iklim sepak bola yang baik dan kondusif.

"Kami concern terhadap kebijakan Presiden dan Ketua Umum PSSI untuk membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik dan mengantarnya ke level internasional, serta menciptakan atlet berprestasi," ucap Kapolri.

Konferensi pers ini juga dihadiri langsung oleh Kepala Satgas Anti Mafia Bola Polri Irjen Polisi Asep Edi Suheri, Ketua Satgas Anti Mafia Bola Independen Maruarar Sirait, serta Anggota Satgas Anti Mafia Bola Independen Najwa Shihab.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.