Dark/Light Mode

Siti Nurbaya Kobarkan Semangat Altet Karate Di Pra PON GBK

Rabu, 6 November 2019 05:13 WIB
Dewan Penasehat PB Forki Siti Nurbaya Bakar didampingi Ketua Umum KONI DKI Jakarta Laksma (Purn) Djamhuron P Wibowo, Sekjen PB Forki, Raja Sapta Ervian, Sekum KONI DKI Jakarta Jamron dan Ketua Forki DKI Jaya, Meitra Mivida saat membuka  acara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Pra kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (5/11). (Foto: humas Koni DKI)
Dewan Penasehat PB Forki Siti Nurbaya Bakar didampingi Ketua Umum KONI DKI Jakarta Laksma (Purn) Djamhuron P Wibowo, Sekjen PB Forki, Raja Sapta Ervian, Sekum KONI DKI Jakarta Jamron dan Ketua Forki DKI Jaya, Meitra Mivida saat membuka acara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Pra kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (5/11). (Foto: humas Koni DKI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Penasehat Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki) Siti Nurbaya Bakar membuka  acara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Pra kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (5/11).

Turut hadir, Askesmas DKI Jakarta Catur Laswanto dan Ketua Umum KONI DKI Jakarta Laksma (Purn) Djamhuron P Wibowo,Sekjen PB Forki, Raja Sapta Ervian dan Waketum KONI Pusat Suwarno, Sekum KONI DKI Jakarta Jamron.

Baca juga : Sore Ini, Surya Paloh Sambangi Kantor PKS

Siti, yang juga menjabat Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidiup (LHK) ini mengatakan, Kejurnas dan babak kualifikasi ini adalah bagian dari memicu prestasi atlet menuju PON yang akan digelar di Papua.

“Saya berharap hasil Kejurnas bisa membawa perolehan positif bagi para atlet PON 2020, dan para wasit harus bekerja pada netralitas, tidak berpihak pada kontingen daerah atau kepentingan tertentu yang berpotensi merugikan atlet,” kata Siti.

Baca juga : Arief Minta Guru Ajarkan Siswa Pentingnya Hargai Proses

Selain itu, Siti mengajak para atlet untuk tunjukkan diri anda sebagai karateka sejati, tangkas, dan berjiwa besar demi mengharumkan bangsa dan negara. 

“Karateka sejati harus ditunjukan. Dan semua pihak harus berlaku adil dan sportif, baik atlet maupun wasit yang mengatur jalannya pertandingan,” tegansya.

Baca juga : Program Cageur Jasa Kota Tangerang Ikut Kompetisi di PBB

Ketua Umum KONI DKI Jakarta Laksma (Purn) Djamhuron P Wibowo mengatakan, para atlet harus mampu menjadi yang terbaik. Karena, ajang Pra PON untuk menaikan kelas atlet.

Ajang ini diikuti 410 atlet yang memperebutkan tiket ke PON Papua, terdiri dari 231 karateka putra dan 179 karateka putri. Dalam Kejurnas ini dipertandingkan 15 kelas, yaitu kata putra dan putri, baik perorangan dan beregu, serta enam kelas kumite putra -55kg, -60kg, -67kg, -75kg, -84kg, dan +84kg, dan lima kelas kumite putri, yaitu -50kg, -55kg, -61kg, -68kg, dan +68kg. [FIK]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.