Dark/Light Mode

Indo­nesia Vs Irak, Wajib Menang

Kamis, 6 Juni 2024 06:40 WIB
Pemain Timnas Indonesia melakukan latihan jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024). (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym)
Pemain Timnas Indonesia melakukan latihan jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024). (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wajib menang. Itulah misi yang diusung Timnas Indo­nesia saat menjamu Irak pada lanjutan putaran kedua penyisihan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), sore ini.

Tim Garuda butuh kemenangan untuk memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, setelah menempati posisi kedua dengan perolehan tujuh poin. Sedangkan, lawannya Irak su­dah memastikan lolos dengan mengoleksi 12 poin. Posisi ke­tiga dan keempat dihuni Vietnam (3) serta Filipina (1).

Mengacu pada hal ini, tim asuhan Shin Tae-yong (STY) hanya membutuhkan satu ke­menangan lagi untuk memas­tikan tempat ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kesempatan ini tak boleh disia-siakan. Apalagi laga Timnas Indonesia vs Irak dipastikan bakal dipenuhi ke­hadiran penggemar tim Merah Putih yang bakal memenuhi SUGBK.

Managing Director PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI), Marsal Irwan Masita, menyatakan kalau tiket pertandingan Timnas Indonesia kontra Irak su­dah habis terjual. “Sekarang tiket di kami sudah habis. Sampai sekarang, kalau di kami, itu sudah habis yang Irak. Di kami ya. Tapi kan mulai tanggal 2 kemarin, teman-teman tau ya, kita buka, ada kuota, enggak banyak, hanya 10 ribu. Itu di Livin Mandiri,” bebernya.

Baca juga : Sinner Kudeta Kursi Djoker

Sebelum bertemu Irak, Indonesia lebih dulu menjalani laga uji coba melawan Tanzania di Stadion Madya pada Minggu (2/6/2024) yang berakhir im­bang tanpa gol. Meski begitu, Shin Tae-yong mengaku tak terlalu mementingkan hasil pertandingan. Menurutnya, laga uji coba kontra Tanzania ia man­faatkan untuk memantau kondisi fisik para pemain menjelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Memang seperti apa yang dibicarakan sebelumnya, ha­sil tidak begitu penting, saya hanya ingin melihat keseluruhan kondisi pemain, fisik, dan juga lainnya,” ucap STY.

“Saya juga akan mengevaluasi performa para pemain di laga tadi, termasuk soal sentuhan bola yang kurang dan komuni­kasi juga,” katanya dilansir dari situs PSSI.

Juru taktik asal Korea Selatan itu mengatakan bakal mempersiapkan Jordi Amat dkk lebih baik lagi agar siap mengha­dapi Irak. “Memang para pemain merasakan capek, tetapi dengan selesai laga ini pastinya akan meningkat cepat dan baik. Saya akan mempersiapkan tim lebih baik,” ujarnya.

Baca juga : Dinda Kirana, Sindir Mantan Yang Pamer Pacar Baru

“Irak tim terbaik di grup kami, skuad mereka sangat bagus, bukan lawan mudah bagi kami, tetapi ini laga kandang. Jadi, saya akan memaksimalkan semuanya agar di laga nanti dapat hasil bagus,” ucap Shin Tae-yong.

Di laga sebelumnya, Indonesia menelan kekalahan 1-5 pada laga pertama Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Setelah itu, Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Filipina dan dua kali menang beruntun atas Vietnam dengan skor 1-0 dan 3-0.

Sementara itu, pelatih Irak, Jesus Casas menyebut skuadnya tetap mengincar kemenangan meski sudah memastikan lolos ke babak berikutnya. Ia mengin­struksikan pada anak asuhnya untuk tidak berleha-leha.

“Saya yakin dengan tim saya tapi setiap pertandingan berbeda. Indonesia dengan pemain dari Eropa dan mereka meningkatkan (permainan) tim jadi ini akan ber­beda. Jika kami hanya bersantai saja, kami bisa kalah dan sebab itu kami akan fokus,” kata Casas dalam konferensi pers jelang laga di Hotel Sultan, Jakarta. Casas memprediksi pertandingan kali ini akan sangat berbeda diband­ingkan leg pertama di Basra. Irak saat itu menang besar 5-1. Menurutnya, kemenangan den­gan skor telak akan sulit untuk terulang dengan komposisi skuad Indonesia saat ini yang berbeda. Terlebih laga dimainkan di kan­dang skuad Garuda.

Baca juga : Jokowi Makin Gaspol Di IKN

“Di Basra terjadi banyak gol tapi setiap pertandingan akan berbeda. Pertandingan besok akan berbeda dengan di Basra,” imbuh pelatih berkebangsaan Spanyol itu.

Casas menyebut kemungkinan akan melakukan rotasi. Dia ingin mencoba beberapa pemain baru. Soal jadwal kickoff yang digelar sore hari, dia tak ada keberatan. Menurutnya, bertanding sore hari di Jakarta dengan cuaca panas dan lembab tak boleh jadi alasan bagi timnya.

“Kami harus menyesuaikan dengan situasi apapun. kondis­inya sama untuk kedua tim. Hanya mungkin ketika kami dapat bola, kami akan melaku­kan permainan dengan lebih sedikit berlari,” ujarnya.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis, 6 Juni 2024 dengan judul Indo­nesia Vs Irak, Wajib Menang

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.