Dark/Light Mode

Dibekuk Singa Mesopotamia 0-2

Garuda Masih Bisa Lolos

Jumat, 7 Juni 2024 06:40 WIB
Pesepakbola timnas Indonesia Rafael William Struick (tengah) berebut bola dengan pesepak bola timnas Irak dalam laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Foto: Rizki Syahputra/RM)
Pesepakbola timnas Indonesia Rafael William Struick (tengah) berebut bola dengan pesepak bola timnas Irak dalam laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Foto: Rizki Syahputra/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Timnas Indonesia harus mengakui ketangguhan Irak pada laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia zona Asia di Stadion Utama GBK, Jakarta, Kamis (6/6/2024). Meski kalah 0-2, Tim Garuda masih punya peluang lolos menghadapi Filipina di laga terakhir pada Selasa, 11 Juni 2024.

Di laga tersebut, Indonesia men­dominasi permainan di babak pertama dengan menguasai 61 persen sepanjang babak per­tama. Namun di paruh kedua, terpaksa harus bermain dengan 10 orang, setelah kapten Jordi Amat mendapat kartu merah akibat pelanggaran keras tak lama setelah gol tersebut. Sejak menit ke-59, Indonesia bermain 10 orang.

Irak sempat mencetak gol di awal laga. Namun dianulir wa­sit karena terjadi pelanggaran. Indonesia memiliki sejumlah peluang emas. Di antaranya dari Rafael Struick dan Sandy Walsh. Meski begitu, masih belum bisa membobol Irak.

Di babak kedua, Irak mendapat keuntungan berkat hadiah penalti. Umpan pemain Irak mengenai tangan Justin Hubner di kotak penalti. Aymen Hussein yang menjadi eksekutor sukses membuka skor untuk tim tamu pada menit ke-54.

Setelah terjadinya insiden kar­tu merah, Pelatih Shin Tae-yong (STY) langsung melakukan rotasi pemain. STY melakukan pergantian untuk menyegarkan tim dengan memasukkan Pratama Arhan, Ivar Jenner, Asnawi Mangkualam menggantikan Thom Haye, Shayne Pattynama, dan Sandy Walsh. Yakob Sayuri juga masuk. Meski bermain 10 orang, Indonesia masih bisa membangun permainan.

Baca juga : Deglo Gebuk Juara Dunia

Irak mendapat penalti kedua pada menit ke-73 setelah kiper Ernando Ari melanggar pemain Irak dalam situasi satu lawan sa­tu. Aymen Hussein yang kembali menjadi eksekutor kali ini gagal mencetak gol karena sepakannya melambung jauh.

Indonesia menciptakan pelu­ang emas melalui aksi solo Ragnar Oratmangoen pada me­nit ke-79. Namun berhasil diha­lau pemain Irak.

Irak justru menggandakan keunggulan jelang akhir laga berkat gol Ali Jassim di menit ke-88. Gol bermula dari blunder Ernando Ari ketika menguasai bola di dalam kotak penalti.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyebut peluang Indonesia menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ditentukan melalui per­tandingan terakhir melawan Filipina pada Selasa, 11 Juni 2024.

“Kita masih ada peluang la­wan Filipina. Tapi, saya yakin Filipina yang sekarang berbeda dengan Filipina yang kemarin-kemarin, karena ketua um­umnya baru,” kata Erick usai mendampingi Presiden Jokowi menonton pertandingan Timnas Indonesia vs Irak di Stadion Utama GBK Jakarta, Kamis (6/6/2024).

Baca juga : Anji-Wina Natalia, Hadiri Sidang Cerai, Pake Outfit Couple

Erick mengatakan, Ketua Umum Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) Mariano Araneta pernah menyatakan bahwa timnya ingin seperti Timnas Indonesia.

“Jangan lihat Filipina ini tim yang rendah, kita bisa mudah seperti sebelum-sebelumnya,” katanya.

Merespons hasil kekalahan pasukan Garuda dari Timnas Irak di pertandingan kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde kedua sore ini, Erick mengakui Irak tampil baik.

Kekalahan 2-0 atas Irak, kata Erick, terjadi karena kesala­han pemain Timnas Indonesia. Meski skuad Garuda tampil baik, tapi sempat terjadi kes­alahan yang berujung pada gol tambahan, serta kartu merah.

“Hari ini kita bisa lihat, kita kalah karena kita sendiri. Saya lihat Irak bermain baik, tapi kita beberapa kali kesalahan diri kita sendiri,” katanya.

Baca juga : Agustusan Di IKN Masih On Schedule

“Skor kita sama Filipina sebelumnya 1-1, artinya untuk pertandingan Indonesia tanggal 11 nanti. Kita harus benar-benar memaksimalkan poin yang hari ini hilang,” katanya.

Erick berharap poin yang hi­lang hari ini dapat kembali dire­but lewat peluang pertandingan terakhir melawan Filipina pada 11 Juni 2024.

“Saya berharap Coach Shin Tae-yong dan pemain evaluasi, karena momennya masih ada 3 poin yang harus kita pastikan su­paya masuk ke kualifikasi Piala Dunia ronde 3,” katanya.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Jumat, 7 Juni 2024 dengan judul Dibekuk Singa Mesopotamia 0-2, Garuda Masih Bisa Lolos

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.