Dark/Light Mode

Liga Italia

Inter Juara Seri A, Nyonya Tua Jaga Asa Nembus Liga Champions

Senin, 3 Mei 2021 06:05 WIB
Cristiano Ronaldo. (Foto : Istimewa)
Cristiano Ronaldo. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Inter Milan dipastikan meraih gelar scudetto ke-19 Liga Italia Sri A. Juventus masih berkutat berjuang di posisi ketiga klasemen sementara.

Inter  dipastikan menjuarai Liga Italia musim 2020/21, selang 11 tahun setelah terakhir kali mereka memenangi kompetisi kasta tertinggi Italia tersebut.

Kepastian itu terjadi setelah satu-satunya pesaing tersisa Inter, Atalanta, gagal meraih tiga poin penuh saat bertandang ke Stadion Mapei, dan diimbangi oleh Sassuolo dengan skor 1-1 pada Minggu (2/5/) malam tadi.

Pelatih Antonio Conte mampu menyudahi paceklik trofi Nerazurri yang terakhir kali memenangi Coppa Italia pada 2011.

Baca juga : Diimbangi Madrid, Tuchel : Lupakan Liga Champions

Conte melakukannya dengan meruntuhkan dinasti Juventus, yang ia bantu letakkan fondasinya pada musim 2011/12, dan memastikan dominasi scudetto Si Nyonya Tua terhenti di angka sembilan musim beruntun.

Dengan raihan gelar scudetto ke-19, Inter kini punya satu gelar lebih banyak dibandingkan rival sekotanya, AC Milan, yang sebetulnya menghabiskan setengah musim ini tak terkalahkan dan menguasai puncak klasemen.

Sementara itu, Cristiano Ronaldo memimpin Juventus menjaga asa zona Liga Champions. CR7 mencetak dua gol  menundukkan Udinese 2-1 dalam laga pekan ke-34 Liga Italia di Stadion Friuli, Minggu waktu setempat (Senin WIB).

 CR7 itu lebih dulu membuat kedudukan imbang pada menit ke-83 lewat eksekusi penaltinya yang akurat ke pojok kiri bawah gawang tuan rumah.

Baca juga : Milan Nyusruk, Zona Champions Mendidih

Hadiah penalti itu diperoleh setelah bola eksekusi tendangan bebas Ronaldo terlebih dulu mengenai lengan Rodrigo de Paul dan wasit Daniele Chiffi segera menunjuk titik putih.

Enam menit berselang, Ronaldo menuntaskan lakon kebangkitan Juve dengan menyambut umpan silang Adrien Rabiot di area tiang jauh, yang seharusnya bisa diantisipasi lebih baik oleh kiper Simone Scuffet.

Kedua gol itu bukan saja memantapkan posisi Ronaldo di pucuk daftar top skor Liga Italia dengan raihan 27 gol, tetapi juga membuat gol cepat yang dicetak Nahuel Molina untuk Udinese jadi tak berarti.

Kemenangan kali ini membawa Juve melompat naik ke posisi ketiga memanfaatkan kegagalan Napoli meraih tiga poin penuh dalam pertandingan yang berlangsung lebih awal. Juve berada di posisi ketiga karena kalah catatan head-to-head dari Atalanta dan unggul head-to-head atas AC Milan, kendati ketiga tim saat ini sama-sama mengoleksi 69 poin.

Baca juga : Pengguna Medsos Jangan Asal Klik Tautan Nggak Jelas

Sedangkan Udinese (39), yang menelan kekalahan kelima dalam tujuh pertandingan terakhirnya, tertahan di urutan ke-11, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Di pertandingan selanjutnya Juventus akan menjamu AC Milan di Stadion Allianz pada Minggu (9/5), sehari setelah Udinese menyambut kedatangan Bologna di Friuli. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.