Dark/Light Mode

Menpora Banggakan Fasilitas Media Center PON Papua

Kamis, 7 Oktober 2021 10:30 WIB
Menpora Zainudin Amali saat mengunjungi media center PON Papua. (Foto : Kemenpora)
Menpora Zainudin Amali saat mengunjungi media center PON Papua. (Foto : Kemenpora)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Zainudin Amali mengunjungi Media Center PON XX Papua Klaster Kabupaten dan Kota Jayapura, Rabu (6/10).

Saat melihat langsung media center tersebut, Menpora Amali mengaku terkaget-kaget dengan kualitas media center yang sangat bagus dan menyediakan banyak fasilitas untuk mendukung pemberitaan terkait PON.

“Saya dibuat terkaget-kaget dan tak pernah membayangkan sebelumnya bahwa sebagus ini. Jadi saya meyakini kalau ini akan terus sampai akhir, maka penyelenggaraan khususnya dari informasi, pemberitaan dan berbagai hal ini akan sukses,” ujar Menpora Amali.

Menpora mendapatkan informasi bahwa banyak tenaga-tenaga yang berasal dari Papua yang diberdayakan di media center selama penyelenggaraan PON.

Baca juga : Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Pecinta Batik

“Saya mendapatkan informasi banyak juga tenaga-tenaga yang berasal dari sini. Tenaga-tenaga yang berasal dari sini tentu sambil mengedukasi mereka, kita berharap kedepan makin banyak tenaga-tenaga dari lokal yang terlatih yang bisa melaksanakan program-program atau kegiatan yang besar,” harapnya.

Pada kesempatan ini, Menpora Amali mengatakan akan berada di Papua selama penyelenggaraan PON, hal itu untuk memastikan bahwa semuanya berjalan sesuai rencana.

“Saya berkantor di sini bukan untuk menonton. Tapi memastikan prokes, kemudian memastikan hospitality dari tuan rumah apakah dilaksanakan dengan baik makanya saya datang ke venue, penginapan saya kunjungi juga, saya pastikan airnya bagus, listriknya bagus, bagaiamana tempat tidurnya dan selalu saya tanya kepada mereka, mereka menyampaikan bahwa mereka nyaman,” pungkasnya.

Menurutnya, apa yang dirasakan para atlet dan kontingen tersebut sangat berbeda dengan informasi yang didapatkan di media selama ini sebelum pembukaan, dimana banyak yamg menyebutkan bahwa Papua tidak aman.

Baca juga : Telkomsel Hadirkan Jaringan 5G Di PON Papua

“Sebelumnya kan orang ke Papua khawatir, orang takut nanti tidak aman, nanti tidak nyaman. Ternyata begitu sampai disini gak ada masalah,” ungkapnya.

Menpora Amali mengungkapkan bahwa Peparnas XVI yang akan diselenggarakan usai PON akan juga menerapkan prokes seperti yang diterapkan saat ini. Karena Peparnas berlokasi di Jayapura saja, Menpora meyakini akan berjalan lancar.

“Peparnas hanya ada di ada disini (Jayapura), tidak ada di Merauke, tidak ada di Mimika. Jadi saya kira tidak sekomplek yang 4 kluster dan cabornya tidak banyak,” ucapnya.

Bukan hanya untuk Peparnas, Menpora Amali berharap PON XX ini menjadi contoh penyelenggaraan event olahraga lainnya di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga : Menpora Minta Pemda Siapkan Rencana Pengelolaan Fasilitas Olahraga Pasca PON

“Untuk protokol kesehatan penyelenggaraan PON nisa menjadi contoh event-event olahraga dan kegiatan besar di masa pandemic karena kita tidak tahu pandemi kapan akan berakhir,” harapnya. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.