BREAKING NEWS
 

Wacana Penghapusan Pemilihan Langsung Gubernur Bergulir Lagi

Usman Tokan: Baiknya Gubernur Ditunjuk Presiden

Reporter : IRANDI KASMARA
Editor : DAUD FADILLAH
Minggu, 13 Agustus 2023 06:30 WIB
Usman Tokan, Ketua DPP PPP. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id

 Sebelumnya 
Ketua Umum PKB, Cak Imin melontarkan usulan meniadakan pemilihan gubernur. Apakah Anda setuju?

Adsense

Sebaiknya seperti itu. Gubernur ditunjuk oleh Presiden. Jadi, pemili­han gubernur ke depan memang kita berharap sebaiknya diangkat oleh Presiden.

Apa alasannya?

Karena, posisi gubernur merupakan kepanjangan tangan dari Presiden dalam melaksanakan pemerintahannya.

Baca juga : Jakfar Sidik: Perlu Dibuatkan Dulu Kajiannya

Bagaimana jika nanti ada ma­salah di daerah?

Segala sebab akibat yang terjadi di provinsi dan semua provinsi di Indonesia, adalah tanggung jawab Presiden sebagai kepala negara. Gubernur hanya menjadi kepanjangantangan Presiden.

Anda setuju Pilgub ditiadakan karena masalah anggaran juga?

Memang, untuk memilih seorang gubernur melalui proses demokrasi, yakni pemilihan secara langsung itu membutuhkan biaya yang sangat besar.

Baca juga : Jokowi: Calon Pj Gubernur Jabar Ada 3, Namanya Belum Masuk ke Saya

Negara mengeluarkan dana yang besar. Begitu juga calon kepala daerah yang mau maju di Pilkada, pasti mengeluarkan dana yang sangat besar.

Jika demikian, anggaran operasional gubernur juga dari pusat dong?

Pembiayaan operasional gubernur, sebaiknya memang ditang­gung Pemerintah Pusat untuk mengendalikan proses administrasi pemerintahandan memonitor kegiatan daerah.

Apa saran Anda untuk merealisasikan usulan ini?

Baca juga : Prabowo Unggul Di Pemilih Yang Percaya TNI Dan Presiden

Saya kira, Pemerintah dan DPR perlu mengubah Undang Undang (UU). Kalau tidak salah, UU Nomor 10 Tahun 2016. Setelah itu, tentunya diatur dalam mekanisme turunan­nya. REN

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense