BREAKING NEWS
 

Suharso Monoarfa Tegaskan Ibu Kota Negara Bernama Nusantara

Reporter & Editor :
SRI NURGANINGSIH
Selasa, 18 Januari 2022 17:58 WIB
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. (Foto: Dok. Bappenas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan Ibu Kota Negara di Kalimantan diberi nama Nusantara.

"Nama Ibu Kota Negara yakni Nusantara," ujar Suharso, saat menyampaikan pendapat akhir Presiden Jokowi dalam rapat paripurna DPR di Gedung Parleman, Senayan, Jakarta, Selasa (18/1).

Baca juga : Sah, RUU Ibu Kota Negara Kini Resmi Jadi Undang-Undang

Suharso menjelaskan bahwa Nusantara dideskripsikan sebagai kontekstualisasi wilayah geografis Indonesia dengan konstituenta pulau-pulau yang yang disatukan oleh lautan.

Menurutnya, dengan nama Nusantara, Ibu Kota Negara RI merepresentasikan realitas kekayaan kemajemukan Indonesia itu menjadi modal sosial untuk memajukan kesejahteraan rakyat yang berkeadilan, menuju masa depan Indonesia maju dan berkelanjutan.

Baca juga : Biasanya, Kalau Jokowi Mau, Yang Lain Ngangguk

"Ibu Kota Negara mempunyai fungsi sentral dan sebagai simbol suatu negara untuk menunjukkan jati diri bangsa dan negara," ujar Suharso.

Adsense

Dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-13 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021-2022 menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) Ibu Kota Negara (IKN) menjadi undang-undang.

Baca juga : Ini Saran Pakar Hukum Buat Selesaikan Sengketa Nasabah Dan Perusahaan Asuransi

"Apakah RUU IKN disetujui untuk disahkan menjadi Undang-Undang," tanya ketua DPR, Puan Maharani yang dijawab "setuju" oleh pada anggora dewan.

Ketua Pansus RUU IKN Ahmad Doli Kurnia Tanjung mengatakan pihaknya telah menyetujui Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur bernama Nusantara untuk selanjutnya disebut Ibu Kota Nusantara.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense