RM.id Rakyat Merdeka - Tahun 2023 diprediksi menjadi tahun yang menantang bagi Indonesia. Tapi Pemerintah optimistis dan tidak takut. Pemerintah yakin, badai Covid dan dampaknya terhadap perekonomian akan bisa dihadapi jika semua pihak bekerja sama.
Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dalam konferensi pers virtual bertajuk Capaian Pemerintah Di Tahun 2022.
“Saya mau kasih metafora sedikit. Nenek moyang kita tuh pelaut. Nenek moyang kita sudah sering menghadapi badai,” ujar Budi, kemarin.
Baca juga : BPBD DKI Jakarta Siaga Penuh Hadapi Bencana
Badai yang dimaksud saat ini bisa berupa tantangan menghadapi pandemi Covid-19, dampaknya, hingga persoalan lain yang menyangkut sosial, ekonomi dan politik.
Ada dua opsi. Balik mundur atau maju terus berlayar dengan seluruh keahliannya memanfaatkan angin di belakang untuk bisa menerjang badai, dan sampai ke tujuan lebih cepat.
Mantan Direktur Utama PT Inalum (Persero) ini mengingatkan, dalam menghadapi badai, pelaut tidak boleh asal. Mereka harus memiliki bekal dan kemampuan terbaik. Juga sikap optimistis ketika badai sudah di depan mata.
Baca juga : Mendes PDTT: Perempuan Kunci Pencapaian SDGs Desa
Selain itu, butuh kerja sama mempertahankan kapal agar terus berlayar dan tidak tenggelam.
“Pesan saya, bangsa kita bangsa kuat, dengan modal sosial yang luar biasa,” tuturnya.
Menurutnya, jika semua elemen masyarakat bersama Pemerintah kompak, apapun tantangannya bisa jadi dilewati dengan baik. Hal itu sudah terbukti saat negara menghadapi puncak kasus Covid-19 di tahun lalu.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.