BREAKING NEWS
 

20 Tahun, Wanita Bangladesh Hidup Dengan Gunting Di Dalam Perut

Reporter : PAUL YOANDA
Editor : MELLANI EKA MAHAYANA
Senin, 17 Januari 2022 07:30 WIB
Bachena Khatun memperlihatkan hasil rontgen yang menunjukkan gunting operasi di dalam perutnya. (Foto:

RM.id  Rakyat Merdeka - Bachena Khatun (55) harus merasakan hidup dengan menahan rasa sakit di perutnya selama 20 tahun terakhir. Setelah diperiksa, di perut wanita Bangladesh itu terdapat gunting bedah yang tertinggal usai dirinya menjalani operasi.

Mengutip Oddity Central, kemarin, Khatun menjalani operasi pengangkatan batu empedu di sebuah klinik di Chuadanga, Bangladesh pada 2002. Setelah proses operasi, Khatun pulang dari rumah sakit. Namun, beberapa hari kemudian, dia mulai merasa sakit di perutnya.

Baca juga : Sambut KTT G20, Waskita Karya Percantik Jalan Di Bali Dan Jakarta

Dia kembali ke klinik. Tapi, para ahli bedahnya, mengabaikan perasaan yang dialaminya.

Adsense

Khatun mendapat penjelasan, bahwa itu normal. Dia tak perlu khawatir karena bukan satu-satunya yang mengalami hal tersebut.

Baca juga : Hari Ini, Presiden Resmikan Bendungan Bintang Bano Di Sumbawa Barat

Tapi, sakit yang dialaminya terus berlanjut. Itu membuatnya harus mendatangi satu dokter ke dokter lain.

Khatun memberitahu dokter-dokter itu, dia mengalami sakit terus menerus usai operasi. Namun, dokter hanya memberikan obat yang dapat mengurangi rasa sakit. Bahkan, setelah dua sapi terakhir yang dia punya dijual demi pengobatan, usahanya masih sia-sia.

Baca juga : QNET Salurkan Bantuan Bagi Pengungsi Gunung Semeru

Bertahun-tahun sakitnya tak kunjung sembuh. Hingga akhirnya, dalam pengobatan pekan lalu, dokter menyarankan agar menjalani rontgen perut. Hasilnya mengagetkan. Di perutnya, terlihat sepasang gunting bedah yang kemungkinan besar tertinggal saat operasi pengangkatan kantong empedu 20 tahun lalu.

Untuk mengambil gunting itu, Khatun kembali menjalani operasi. Kini, Khatun sedang dalam masa pemulihan. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense