BREAKING NEWS
 

Gandeng IFAD, Taufik Madjid Akselerasikan Indonesia Timur Sebagai Lumbung Pangan

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : OKTAVIAN SURYA DEWANGGA
Jumat, 17 Juni 2022 23:04 WIB
Foto: Kemendes PDTT.

RM.id  Rakyat Merdeka - Percepatan pembangunan desa di Kawasan timur Indonesia menjadi salah satu fokus Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDTT).

Melalui Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD), desa-desa di bagian timur Indonesia diarahkan agar mampu mencapai ketahanan pangan dan menguatkan sektor ekonomi inklusif.

Baca juga : Gus Halim: Pos Jaga Desa Tetap Membutuhkan Peran Aktif Warga

“Saat ini dengan bekerja sama dengan International Fund for Agriculture Development (IFAD), Program TEKAD akan fokus mendorong desa-desa di Kawasan Indonesia Timur sebagai lumbung pangan sehingga mampu mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT Taufik Madjid

Hal itu diungkapkannya saat membuka Wrap-up Meeting ISM Program TEKAD kerja sama antara Kemendes PDTT dengan IFAD di Jakarta, Kamis (16/6).

Baca juga : Gus Halim: Reformasi Birokrasi Juga Harus Bisa Ubah Pola Pikir Dan Budaya Kerja

Taufik Madjid menjelaskan, Kawasan timur Indonesia mempunyai potensi sangat besar sebagai lumbung pangan. Wilayah-wilayah di Kawasan Papua, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Nusa Tenggara Timur sejak lama dikenal dengan kondisi tanah subur.

Daerah itu bisa menghasilkan berbagai produk berkualitas sektor pangan mulai dari sagu, padi, jagung, hingga umbi-umbian.

Baca juga : Gus Halim: Kian Bagus Kinerja Pendamping Desa, Kian Berkualitas Perencanaan Desa

Diungkapkannya, Program Tekad sangat relevan bagi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa di Kawasan Indonesia Timur.

"Ada beberapa hal yang perlu kita kerjakan cepat, dari mulai konsolidasi program, evaluasi untuk percepatan program hingga evaluasi kekurangan untuk kita benahi agar target yang ditetapkan bisa segera tercapai,” ujar Alumnus PMII asal Ternate ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense