Dark/Light Mode

Pro Kontra Wacana Pembentukan Setgab Koalisi Pendukung Prabowo

Viva Yoga Mauladi: Tanpa Ada Sekretariat, Koordinasi Tetap Jalan

Senin, 18 Maret 2024 07:50 WIB
Viva Yoga Mauladi, Wakil Ketua Umum PAN. (Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id)
Viva Yoga Mauladi, Wakil Ketua Umum PAN. (Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Transisi kepemimpinan dari Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto harus smooth. Karena itu, perlu komunikasi dan koordinasi yang kuat antarpartai koalisi pendukung Prabowo-Gibran.

Agar koalisi Pemerintah kuat dan solid, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief mengusulkan kepada Prabowo untuk meniru SBY membentuk Sekretariat Gabungan (Setgab).

Kata Andi, kehadiran Setgab untuk memperkuat koalisi parpol Pemerintah. Dia pun mengingat era pemerintahan SBY yang pernah membentuk Setgab. Ketika itu, SBY selaku Presiden, langsung turun tangan menjadi Ketua Setgab.

Baca juga : Herman Khaeron: Bentuknya Seperti Apa Tergantung Prabowo

Andi mengusulkan Setgab, untuk menjawab wacana membentuk persatuan nasional. Menurutnya, pemerintahan persatuan nasional itu hal biasa.

"Era Gus Dur dan Ibu Megawati juga menggunakan koalisi persatuan nasional," kata Andi, kepada wartawan, Jumat (15/3/2024).

Tapi, lanjutnya, tergantung Presiden terpilih, mau menggunakan atau memilih opsi lain, seperti Setgab tahun 2009.

Baca juga : Prabowo-Gibran Tak Gentar

Sebagai rekan satu partai Andi, Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menyambut baik usulan tersebut.

"Konsekuensi koalisi pemerintahan, memang harus membentuk sekretariat bersama. Bentuknya seperti apa, tergantung Pak Prabowo sebagai Presiden dan pimpinan partai koalisi," katanya.

Berbeda, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menganggap pembentukan Setgab belum terlalu penting. Meski begitu, Viva menyerahkan sepenuhnya ke Prabowo.

Baca juga : Menhub Mainkan 3 Jurus

"Saya lebih menyerahkan kepada Prabowo-Gibran. Tapi, kalau nanti ada sekat birokrasi, mending tidak usah," katanya.

Apakah itu artinya PAN menolak pembentukan Setgab? Berikut wawancara dengan Viva Yoga Mauladi dan Herman Khaeron mengenai isu pembentukan Setgab.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.