Dark/Light Mode

Cinta Quran Center Milad Ke-5, Komit Lahirkan Santri Berkarakter

Minggu, 11 Juni 2023 20:26 WIB
Catatan Kisah Para Calon Dai Annual Dialog dan Milad ke-5 Cinta Quran Center, di Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (11/6). (Foto: CQC)
Catatan Kisah Para Calon Dai Annual Dialog dan Milad ke-5 Cinta Quran Center, di Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (11/6). (Foto: CQC)

RM.id  Rakyat Merdeka - Cinta Quran Center (CQC), hari ini, Minggu, 11 Juni 2023, tepat berusia 5 tahun. Di milad ke-5 ini, CQC berkomitmen untuk terus melahirkan santri berkarakter dan berjiwa entrepreneur.

Di hari miladnya, CQC tengah dan telah memproses para calon dai/daiyah hingga 2 angkatan. Dalam kurun waktu tersebut, para mahasantri dibekali bukan hanya ilmu agama (tsaqofah) ke-Islaman sebagai sebuah pondasi, tetapi juga dibekali dengan ilmu manajemen dakwah, serta keahlian public speaking, leadership, dan entrepreneurship.

"Pada tahun lima ini, Cinta Quran Center berkomitmen tidak hanya membekali santrinya dengan hafalan Al-Qur’an dan ilmu agama, namun kami memberikan mata pelajaran leadership. Karena ke depan, pemimpin peradaban harus bisa mengatur dirinya dan umat. Kalau memiliki kemampuan ilmu ini, kita akan bisa mengatur peradaban ke depan," kata Dewan Pembina CQC Ustadz Fatih Karim, usai event Catatan Kisah Para Calon Dai “Annual Dialog", di Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (11/6).
 
Tidak hanya itu, lanjut Ustadz Fatih, mahasantri mendapatkan mata pelajaran entrepreneurship. Para pengusaha dan tokoh nasional juga turut memberikan sumbangsih dalam bentuk materi dan pengajaran.

Baca juga : The Citizens Nunggu Sejarah Baru

"Beberapa tokoh nasional berminat untuk mengajar di CQC, seperti Pak Ary Ginanjar, lalu ada Sandiaga Uno dan beberapa tokoh atau CEO perusahaan mau memberikan materi atau sharing bisnis disini," katanya.

Ustadz Fatih menambahkan, lulusan CQC memiliki beberapa keunggulan. Selain memiliki kemampuan agama yang mumpuni dan penghafal Al-Qur'an, juga leadership dan entrepreneurship sehingga memiliki skill untuk menghadapi persaingan yang ketat.

Pada 2023/2024, CQC telah membuka pendaftaran mahasantri secara gratis yang direkrut dari 38 provinsi di Indonesia dan akan belajar selama 2 tahun kuliah dan 1 tahun pengabdian. Setelah itu, mereka dapat kembali ke daerahnya masing-masing untuk mempraktikkan ilmu dan keahlian yang sudah didapatkan semasa di CQC.

Baca juga : Rayakan HUT Jakarta Ke-496, Ancol Siap Hadirkan Berbagai Hiburan

"Tahun 2022 ada sekitar seribu calon mahasantri yang mendaftar dari seluruh Indonesia, namun hanya 150 yang kami terima dengan berbagai syarat dan ketentuan. Tahun ini kami telah membuka pendaftaran mahasantri baru angkatan ke-3 sampai dengan 5 Juli 2023. Seluruh mahasantri di CQC mendapatkan beasiswa penuh 100 persen selama 2 tahun masa kuliah, saat ini lulusan CQC yang ingin melanjutkan kuliah ke luar negeri" jelasnya

Dalam kesempatan yang sama, Dewi Sandra, seorang public figure, menyampaikan kebanggaannya menjadi bagian dari CQC. Sebab, dalam perjalanan lima tahun CQC, dia tidak menyangka dapat tumbuh dan sampai sebesar ini.

"Semoga CQC pada tahun kelima tidak hanya berhenti di sini saja, tapi terus memiliki program demi kemaslahatan umat. Tempat ini tidak boleh kosong dan terus dikaryakan, dengan kaderisasi santri," ujar Sandra Dewi, yang juga orang tua asuh mahasantri CQC.

Baca juga : Kunjungan Ke Malaysia, Jokowi Dan PM Anwar Perkuat Perlindungan PMI

Dewi Sandra berharap, mahasantri yang usai menimba ilmu di CQC akan banyak menghasilkan karya-karya dan keberadaan terus bermanfaat dan dapat mengamalkan ilmunya di tengah masyarakat.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.