Dark/Light Mode

Ringankan Beban Rakyat, Apkasindo Dukung Subsidi Migor

Jumat, 31 Desember 2021 09:19 WIB
Ketua Umum Apkasindo, Gulat ME Manurung. (Foto: ist)
Ketua Umum Apkasindo, Gulat ME Manurung. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah berencana mensubsidi harga minyak goreng yang meroket menggunakan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Apa tanggapan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo)? 

Apkasindo mendukung rencana pemerintah untuk menggunakan dana BPDPKS untuk keperluan subsidi minyak goreng. Para petani berharap pemberian subsidi dapat meringankan beban masyarakat.

Baca juga : Peningkatan Keamanan Ruang Siber Jadi Prioritas Pemerintah

"Kalau memang harga CPO (minyak sawit) makin naik yang berakibat pada harga minyak goreng naik, kami setuju subsidi itu," kata Ketua Umum Apkasindo, Gulat ME Manurung, dalam konferensi pers, Kamis (30/12).

Namun, Gulat menyarankan, subsidi diberikan untuk kelas masyarakat tertentu agar tepat sasaran. Misalnya, jika diperuntukkan untuk masyarakat kelas bawah, maka dapat diberikan minyak goreng subsidi untuk kemasan sederhana.

Baca juga : Viral, Pendukung Hadiahkan Lagu untuk Anies Baswedan Saat Deklarasi Dukungan Di Solo

Sebelumnya, Menteri Perdagangan M.Lutfi menyebut subsidi minyak goreng ini akan diberikan dengan menggunakan dana pungutan BPDPKS.

"Kami sudah koordinasi dengan Kementerian Koordinator Perekonomian akan beri subsidi dari BPDP KS, sedang dalam proses karena kita sudah uji coba mekanisme subsidi," ujar Lutfi.

Baca juga : Astra Dukung Sayembara Kampung Tangguh Jaya 2021

Selain itu, dia juga mengatakan, penjualan minyak goreng seharga Rp 14.000 per liter kepada masyarakat merupakan cara lainnya dalam meningkatkan daya beli. Minyak tersebut akan digelontorkan sebanyak 11 juta liter di sejumlah toko ritel modern. 

"Minyak goreng, kita sudah intervensi 11 juta liter akan kita gelontorkan di Rp 14.000 supaya tercapai daya beli masyarakat," kata Lutfi. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.