Dark/Light Mode

Sociolla, Kurangi Limbah Industri Kecantikan

Selasa, 18 Januari 2022 08:49 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Sociolla, startup kecantikan di Indonesia, berperan aktif membantu mengurangi limbah industri kecantikan. Caranya, dengan mendorong budaya kecantikan yang sustainable untuk konsumen beauty enthusiasts (pecinta kecantikan).

Co Founder & CMO (Chief Marketing Officer) Social Bella (Sociolla) Chrisanti Indiana mengungkapkan, sampah industri kecantikan tak bisa dihindari. Apalagi, tren belanja kecantikan terus meningkat. Sehingga, permasalahan sampah tersebut kini menjadi hal mengkhawatirkan.

Baca juga : Genjot Laba, PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri Ganti Logo Dan Nama

Karena itu, pihaknya menghadirkan kampanye bertajuk Waste Down Beauty Up sebagai solusi untuk mengatasi masalah ini.

“Kami memiliki ambisi untuk mengadvokasi, mempromosikan, serta membantu pelanggan melakukan pembelian produk kecantikan secara bijak,” ujar Chrisanti dalam keterangannya, Senin (17/1).

Baca juga : Pasca Rebranding, Link Net Siap Ekspansi Ke Jabar Dan Jateng

Ia meyakini, langkah tersebut sebagai titik awal penerapan prinsip keberlanjutan dalam industri kecantikan. Sebab, masyarakat bisa menemukan produk sesuai kebutuhan, tanpa harus membelinya secara berlebihan sehingga menjadi barang tak terpakai.

Dia menilai, banyak konsumen mudah terbawa arus sehingga melakukan pembelian tanpa berpikir Panjang dulu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.