Dark/Light Mode

Sociolla, Kurangi Limbah Industri Kecantikan

Selasa, 18 Januari 2022 08:49 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

 Sebelumnya 
“Tetapi itu bukan cara kami berbisnis. kami berpegangan pada pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan daripada bergantung atau mengambil keuntungan dari permintaan jangka pendek atau pembelian FoMo (Fear of Missing Out),” ungkapnya.

Ada empat gerakan Waste Down Beauty Up untuk mendorong perilaku pembelian produk kecantikan yang bijak. Yakni, membaca review terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi melalui aplikasi SoCo

Baca juga : Genjot Laba, PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri Ganti Logo Dan Nama

Sebelum berbelanja produk kecantikan. Lalu, mencoba tester di toko Sociolla, membeli produk versi kecil sebelum ukuran penuh untuk menguji kesesuaian produk dengan kulit terlebih dahulu. Dan, jika tidak sesuai, pihaknya mendorong produk itu sebagai hadiah elektronik (e-gift).

Dipastikannya, pihaknya menerapkan zero bubble wrap dan mengubah packaging pengiriman dengan kotak ramah lingkungan.

Baca juga : Pasca Rebranding, Link Net Siap Ekspansi Ke Jabar Dan Jateng

Ia memperkirakan, peralihan dari bubble wrap ke kertas daur ulang akan mengurangi penggunaan plastik perusahaan sekitar 250.000 meter persegi (m2) per tahun.

“Hingga saat ini, Sociolla menjadi perusahaan e-commerce pertama di Indonesia yang berkomitmen pada kebijakan zero bubble wrap,” pungkasnya. [IMA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.