Dark/Light Mode

Janji Jiwa, Jiwa Toast Dan Jiwa Tea Raih Sertifikat Halal Grade A MUI & BPJPH

Kamis, 10 Maret 2022 20:12 WIB
Lemberian sertifikasi halal pada Jiwa Group oleh MUI di Janji Jiwa X Kemang 10, Jakarta Selatan, Kamis (10/3). (Foto: Istimewa)
Lemberian sertifikasi halal pada Jiwa Group oleh MUI di Janji Jiwa X Kemang 10, Jakarta Selatan, Kamis (10/3). (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
"Sebenarnya kenapa kami baru mengurus kehalalan itu sejak 2020, karena di saat itu kami sudah cukup besar dan memiliki 900 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia, maka untuk memperoleh sertifikasi maka harus dipersiapkan persyaratan menuju kesana kepada 900 outlet tersebut," jelas Billy.

Sehingga kelengkapan serta pemeriksaan dokumen kehalalan juga butuh waktu yang tak sebentar. "Hingga baru di akhir 2021 sertifikasi halal dikeluarkan oleh MUI. Namun kami bisa pastikan, saat kami memulai bisnis, semua bahan yang kami gunakan merupakan bahan yang aman dan memenuhi standar kesehatan," yakinnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama LPPOM MUI Muti Arintawati mengatakan, Sistem Jaminan Halal (SJH) yang diberikan kepada Jiwa Group telah melewati serangkaian proses audit pada tahun 2021.

“Berdasarkan serangkaian proses audit yang kami lakukan, Jiwa Group berhak menerima status nilai Sistem Jaminan Halal (Halal Assurance System) dengan nilai A," ungkap Muti.

Baca juga : 8 Bandara Angkasa Pura II Raih Sertifikat Pelayanan Terbaik Dari ACI

Nilai tersebut diperoleh dari pemenuhan kriteria SJH yang sangat baik dari hulu ke hilir. Seperti Kebijakan halal, Tim manajemen halal, Pelatihan, Bahan, Produk, Fasilitas produksi, Prosedur tertulis untuk aktivitas kritis, Kemampuan telusur, Penanganan produk yang tidak memenuhi kriteria, Audit internal, dan Kaji ulang manajemen.

Merujuk data dari State of the Global Islamic Report pada 2020/2021, Indonesia menempati urutan pertama sebagai pasar produk makanan halal terbesar di dunia senilai Rp 2.046 triliun.

Ia menegaskan, industri makanan dan minuman di Indonesia dengan pangsa pasar mayoritas beragama muslim, tentunya menganggap sertifikat halal merupakan salah satu elemen penting dalam sebuah produk dalam negeri.

"Label halal menjadi prioritas oleh mayoritas konsumen Indonesia dengan harapan mendapatkan garansi rasa tenang dan aman, selama mengkonsumsi makanan atau minuman yang berlabel dari MUI," kata Muti.

Baca juga : Bantah Hoaks, Produsen Tegaskan Permen Yupi Bersertifikat Halal

Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal BPJPH Mastuki menuturkan, penguatan produk halal jadi salah satu pilar penting dalam pemasaran makanan dan minuman di Indonesia.

"Sertifikasi halal yang kami berikan kepada Jiwa Group sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal," ujar Mastuki.

Ekspansi Bisnis

Sementara terkait pandemi Covid-19 yang melanda bisnis FnB, Billy bersyukur saat ini kondisinya mulai membaik. Ia mengungkapkan, ketika awal pandemi, penjualan seluruh outlet Janji Jiwa mengalami penurunan sekitar 25-30 persen.

Baca juga : Kawal BPJPH, KSP Bakal Terbitkan 10 Juta Sertifikasi Halal Bagi UMKM

"Namun  saat ini, penurunan paling hanya sekitar 10 persen. Salah satu yang kita lakukan adalah shifting penjualan offline atau dine in menjadi pembelian online atau take away. Dan ini cukup membantu outlet bertahan hingga saat ini," ungkapnya saat ditemui Rakyat Merdeka, Kamis (10/3).

Meski begitu sambung Billy, tahun ini pihaknya akan terus ekspansi, namun ia masih enggan menyebut berapa target pembukaan outlet lagi tahun ini. Yang pasti katanya, pembukaan outlet tak cuma fokus di kota-kota besar atau tier 1, tetapi juga di wilayah lapisan kedua atau second tier city.

"Sementara untuk pendanaan baru belum ada tahun ini. Karena terakhir kami ada venture round di tahun 2021," jelas Billy.

Ia berharap, dalam persiapan dari pandemi menuju endemi, hal tersebut akan berpengaruh kepada industri FnB di Tanah Air. Bahkan penjualan diharapkan bisa melebihi sebelum pandemi. "Untuk itu kami terus melakukan inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak," pungkasnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.