Dark/Light Mode

Top, Realisasi TKDN Pertamina Hulu Indonesia Jauh Melebihi Target Pemerintah

Selasa, 21 Juni 2022 16:15 WIB
Ilustrasi. (Dok. PHI)
Ilustrasi. (Dok. PHI)

 Sebelumnya 
Lebih lanjut Chalid menyampaikan bahwa salah satu inovasi yang dilakukan pekerja PHI, Ardian Fandika, menghasilkan TKDN substitusi impor yang pertama kalinya dan dapat memenuhi kebutuhan operasi Migas perusahaan dengan standar keselamatan kelas dunia.

Inovasi tersebut, menurutnya, mampu meningkatkan kualitas dan penggunaan produk dalam negeri, dalam operasi migas melalui dukungan teknis industri pipa dalam negeri.

“Dari inovasi ini Presiden Joko Widodo tahun lalu memberikan penghargaan Satyalancana Wira Karya yang merupakan penghargaan tertinggi dari Presiden RI atas darma bakti berupa inovasi yang telah memberikan manfaat yang sangat besar bagi bangsa dan negara,” imbunya.

Baca juga : Pertamina Sudah Pakai 60 Persen Produk Lokal

Chalid mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan, terutama Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, serta pimpinan Perusahaan yang mendukung terselenggaranya forum ini.

“Apresiasi juga kami sampaikan kepada SKK Migas Kantor Pusat dan Kantor Wilayah Kalimantan Sulawesi atas dukungan, arahan, serta koordinasi yang baik sehingga acara Pre-Forum Kapnas Kalimantan Sulawesi ini dapat terlaksana,” tutup Chalid.

Dalam Pre Event Forum Kapasitas Nasional Kalimantan Sulawesi 2022 ditampilkan anjungan berbagai industri binaan hulu migas.

Baca juga : Elnusa Dukung Pertamina Penuhi Target Bauran EBT

Hal ini berguna meningkatkan kesadaran seluruh KKKS dan perusahaan guna memaksimalkan penggunaan produk barang/jasa dalam negeri.

Pada Pre Event Forum Kapnas Kalimantan Sulawesi selama 3 hari ini, akan disajikan 5 Diskusi Panel dengan narasumber dari Pemerintah Daerah, SKK Migas, KKKS, Penyedia Barang/Jasa, dan UMKM.

Selain itu juga akan ada presentasi dari Penyedia Barang/Jasa, Pameran Industri Hulu Migas, serta Pameran dari UMKM. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.