Dark/Light Mode

Teten Ajak Perguruan Tinggi Bangun Inkubator Bisnis Jadi Mesin Pencetak Wirausaha Baru

Rabu, 24 Agustus 2022 20:56 WIB
Menkop UKM Teten Masduki. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)
Menkop UKM Teten Masduki. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)

 Sebelumnya 
“Memang dulu ini kita sarekat dagang bukan sarekat produksi, tapi itu harus diubah saat ini mindset-nya sekarang kita ini adalah sarekat produksi. Kita harus mengambil peluang ekonomi digital Indonesia yang diprediksi tahun 2030 menjadi terbesar di dunia atau mencapai Rp 4.500 triliun,” sebut Teten.

Hal tersebut sambungnya, bisa menjadi pengungkit agar kongres VI Ikatan Alumni UPI sehingga mampu memperkuat kolaborasi antara alumni dan perguruan tinggi, guna membangun ekosistem pemuda pengusaha yang mampu meningkatkan inovasi dan keragaman produk usaha.

Ia mencontohkan, Indonesia bisa belajar dari Nottingham Trent University yang memfasilitasi para mahasiswa untuk belajar membangun sustainability in Enterprise.

Baca juga : HUT Ke-77 RI, Puan Ajak Seluruh Anak Bangsa Bangun Kekuatan Nasional

“Terutama ranah UMKM serta memberikan dana hibah kepada kelompok alumni yang mendirikan usaha berlandaskan ekonomi hijau dan produk berkelanjutan,” terang Menteri Teten.

Selain itu, bisa juga menjadikan University of Melbourne sebagai praktik terbaik yang telah menghadirkan Business Innovation Lab yang berfokus pada pengembangan UMKM, serta pelatihan desain thinking bagi para mahasiswa untuk mengembangkan usahanya.

Mulai dari studi kelayakan bisnis, pengembangan produk, hingga international shipping atau ekspor yang didukung oleh alumni sebagai mentor.

Baca juga : Ketua MPR Ajak HIPMI Dukung Misi Wujudkan Sejuta Wirausaha Baru

Teten menegaskan, berbagai dukungan dari UPI dan para alumni dibutuhkan, guna mendukung lahirnya kreativitas dan inovasi berbagai produk dan model bisnis UMKM yang berkelanjutan. “

Saya kira UPI sudah banyak alumninya yang menjadi pebisnis seperti Pak Enggartiasto Lukita yang juga mantan Menteri

Perdagangan ini, untuk sama-sama kita membangun inkubator bisnis, dengan mengambil benchmark beberapa contoh sukses kampus luar negeri seperti Nottingham maupun University of Melbourne,” ujarnya.

Baca juga : Dongkrak Produksi, Pandawa Agri Indonesia Bangun Ekosistem Pertanian

Tak hanya itu, dukungan ini sebut Teten, diharapkan mampu meningkatkan peringkat Indonesia dalam Global Innovation Index tahun 2021, di mana Indonesia menempati posisi 87 dari 132 negara dalam inovasi wirausaha. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.