Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Pembangunan Bandara Baru Perlu Dikaji Ulang
BKS Akui Tantangan Sektor Transportasi Nggak Mudah
Senin, 19 September 2022 06:35 WIB
Sebelumnya
“Pencapaian ini harus kita syukuri, bahwa di tengah tantangan, sektor transportasi dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi Indonesia,” ujar BKS.
Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah mengatakan, pembangunan infrastruktur transportasi perlu direvisi. Terutama bandara baru.
Baca juga : Ganjar Berani Datang Atau Nggak Ya…
Piter menyarankan, Pemerintah mengkaji ulang rencana pembangunan bandara baru. Sebab, hampir seluruh bandara di Indonesia tidak didasarkan konsep perencanaan ekonomi kuat, terutama terkait lokasi.
Akibat perencanaan kurang matang tersebut, tidak heran perekonomian dalam negeri sulit tumbuh optimal. Pembangunan cenderung menelan biaya tinggi termasuk logistik, imbas kesalahan perencanaan lokasi bandara.
Baca juga : Pengamat: Kepemimpinan Politik Airlangga Beri Ruang Lebih Besar Untuk Anak Muda
Seperti diketahui, setidaknya sampai akhir 2024, ada sekitar 10 bandara baru akan diresmikan oleh Presiden Jokowi. Yakni Bandara Siau, Bandara Tambelan, Bandara Nabire Baru, Bandara Baru Siboru, dan Bandara Baru Mentawai.
Kemudian, Bandara Baru Mandailing Natal, Bandara Baru Pohuwato, Bandara Baru Bolaang Mongondow, Bandara Baru Banggai Laut dan Bandara Baru Singkawang. [KPJ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya