Dark/Light Mode

Bahlil: Insya Allah, Investasi Tembus Rp 1.200 Triliun Di Akhir Tahun Ini

Kamis, 10 November 2022 21:11 WIB
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/11). (Foto: YouTube)
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/11). (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Pasar Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menjelaskan, realisasi investasi di sepanjang tahun ini (Januari-September 2022), telah mencapai Rp 892,4 triliun.

Mencakup 74,4 persen dari target Rp 1.200 triliun yang ditetapkan Presiden Jokowi. Atau 92,1 persen dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RJPMN), yang besarnya Rp 968,4 triliun.

"Ini adalah angka, yang Insya Allah saya janjikan akan tercapai Rp 1.200 triliun di akhir tahun," kata Bahlil dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/11).

Baca juga : Serap 33 Ribu Tenaga Kerja, Kontribusi G20 Bisa Tembus Rp 7,4 Triliun

Kabar baik lainnya, pertumbuhan ekonomi di negara kita, kini sudah relatif merata. Tak hanya fokus di Jawa. 

Untuk diketahui, capaian investasi di Jawa kini telah mencapai angka Rp 420,3 triliun (47,1 persen). Sementara di luar Jawa, tercatat lebih besar dengan angka Rp 472,1 triliun (52,9 persen).

"Ini adalah salah satu ciri pertumbuhan ekonomi yang berkualitas," ucap Bahlil.

Baca juga : Top, Krakatau Steel Raih Laba Rp 1,28 Triliun Di Kuartal III-2022

Capaian investasi ini didominasi oleh Penanaman Modal Asing (PMA), dengan angka Rp 479,3 triliun (53,7 persen). Sementara investasi yang bersumber dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dibukukan dengan angka Rp 413,1 triliun (46,3 persen).

Sepanjang Januari-September 2022, investasi berhasil menyerap 965.122 tenaga kerja dari 131.278 proyek. ■

 

Baca juga : Penyitaan Aset Rp 40 Triliun Terhambat Izin Pengadilan

 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.