Dark/Light Mode

Waspadai Ancaman Era Cyber, Industri Perbankan Kompak Perkuat Layanan Digital Lewat Strategi Inovasi

Rabu, 25 Januari 2023 20:29 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Digitalisasi di sektor perbankan kian berkembang pesat. Terutama pasca pandemi, turut mempercepat penerapan adaptasi teknologi di industri keuangan. Meski begitu, perkembangan tersebut juga perlu disikapi dengan kehati-hatian dari berbagai ancaman serangan digital (cyber crime).

àààp>Direktur Digital dan Teknologi Informasi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Arga M Nugraha mengatakan, terdapat maturitas yang berbeda dari setiap lapisan masyarakat baik yang ada perkotaan dan pedesaan. Ada yang sudah terliterasi dengan baik ada yang belum, sehingga lebih mudah didorong untuk beralih ke digital, namun juga ada yang belum terliterasi.

Baca juga : Hadapi Tantangan 2023, IDSurvey Perkuat Fungsi Operasi & Strategic Holding

“Sebagai bank akan berupaya untuk membangun layanan digital yang lebih baik dan sesuai dengan variasi dari para nasabah. Kami percaya dengan besarnya serta tersebarnya secara geografis nasabah kami. Sehingga kami tetap mengedepankan pendekatan yang kami sebut hybrid bank,” ungkapnya dalam diskusi Infobank bertajuk ‘A New Competitive Landscape in the Banking and Financial Sector secara virtual, Rabu (25/1).

Melalui pendekatan ini, ia meyakini perubahan-perubahan ke arah digital telah terjadi pada nasabah BRI. Terlihat dari data sekitar 98,41 persen transaksi nasabah BRI dilakukan di channel digital.

Baca juga : Suspensi Saham Dibuka Hari Ini, Garuda Mantap Perkuat Fundamental Kinerja Usaha

Sementara sisanya atau sekitar 1,59 persen masih dilakukan secara konvensional misalnya melalui kantor cabang, dan sebagainya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.