Dark/Light Mode

Pecah Saham, Bank Mandiri Resmi Stock Split Rasio 1 : 2

Selasa, 4 April 2023 16:44 WIB
Gedung Bank Mandiri. (Foto: Dok. Bank Mandiri)
Gedung Bank Mandiri. (Foto: Dok. Bank Mandiri)

 Sebelumnya 
Menurut Rudi, keputusan stock split ini merupakan strategi perusahaan dalam menjaga stabilitas harga saham BMRI dan memberikan kesempatan lebih luas bagi investor untuk berpartisipasi di pasar modal.

Ke depan, kata Rudi, Bank Mandiri akan tetap fokus pada pertumbuhan bisnis dan peningkatan kinerja keuangan di tengah tantangan ekonomi.

“Kami berharap dengan stock split ini, investor akan lebih mudah untuk berinvestasi pada saham BMRI dan turut mendorong pertumbuhan bisnis Bank Mandiri secara berkelanjutan,” harap Rudi.

Baca juga : Pasang 556 Unit Panel Surya, Bank Mandiri Genjot Bisnis Berbasis ESG

Diketahui, pemecahan saham Bank Mandiri ini bukan menjadi yang pertama. Sebelumnya, Bank Mandiri pernah menggelar aksi serupa pada 13 September 2017 dengan rasio sebesar 1:2.

Saat itu, saham BMRI yang diperdagangkan menjadi Rp 6.700 per lembar dari harga sebelum stock split di kuartal III-2017 sebesar Rp 13.400 per lembar. Sampai dengan akhir Februari 2022, Bank Mandiri terus mencatatkan pertumbuhan kinerja yang konsisten.

Merujuk laporan keuangan bulan Februari 2022, total penyaluran kredit Bank Mandiri telah mencapai Rp 920 triliun secara bank only, realisasi tersebut tumbuh sebesar 10,71 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 830,97 triliun atau year on year (yoy).

Baca juga : PLN Icon Plus dan Bank Mandiri Kerja Sama Fasilitas Pembiayaan

Pertumbuhan kredit tersebut juga dibarengi dengan kondisi likuiditas yang memadai, tercermin dari pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 13,88 persen yoy menjadi Rp 1.143,22 triliun secara bank only.

Pertumbuhan DPK tersebut utamanya ditopang oleh dana murah atau current account saving account (CASA) yang naik signifikan mencapai 20,26 persen menembus Rp 892,68 triliun per Februari 2022.

Dikatakan Rudi, lewat optimalisasi digital dan transformasi bisnis berkelanjutan Bank Mandiri telah berhasil mencetak pertumbuhan yang positif. Hal ini dapat terlihat dari rasio CASA yang telah mencapai 78,08 persen per Februari 2023 secara bank only.

Baca juga : Incar Pasar Anak Muda, Bank Mandiri Relaunching Kartu Kredit Khusus Pegolf

Pertumbuhan bisnis yang konsisten ini menunjukan bahwa strategi bisnis Bank Mandiri mampu memberikan kepercayaan dan kepuasan bagi bagi nasabah dan investor.

“Ke depan, kami akan terus berupaya untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholder,” pungkas Rudi. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.