Dark/Light Mode

Dorong Peningkatan Ekonomi Kawasan

Kendaraan Listrik Akan Dikembangin Di ASEAN

Senin, 8 Mei 2023 06:45 WIB
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Khairizal Anwar/RM).
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Khairizal Anwar/RM).

RM.id  Rakyat Merdeka - Prospek bisnis kendaraan listrik di Asia Tenggara akan semakin terbuka. Negara-negara di ASEAN telah menyepakati akan mengembangkannya untuk mendorong peningkatan perekonomi kawasan.

Menteri Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Community Council/AECC) ke-22 telah menggelar pertemuan di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta pada 6–7 Mei 2023. Pertemuan ini menjadi rang­kaian event menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 yang akan digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 9–11 Mei 2023.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, hasil pertemuan itu akan dilaporkan kepada kepala negara di KTT ASEAN ke-42.

Baca juga : GGN Dukung Ganjar Adakan Pelatihan Hadrah Di Sidoarjo

“Salah satu goal utama dari pertemuan tersebut adalah kesepakatan untuk mendukung pengembangan ekosistem ken­daraan listrik (electric vehicle/EV) di ASEAN,” kata Airlangga dalam keterangannya, kemarin.

Secara umum, para Menteri De­wan Masyarakat Ekonomi ASE­AN (MEA) akan mendorong para kepala negara untuk meningkatkan integrasi dan daya saing kawasan. Caranya, melalui keterhubungan sistem pembayaran QRIS antarne­gara anggota ASEAN.

Airlangga menegaskan, isu-isu penting dalam megatren perekonomian global perlu diselaraskan pada pembahasan di tingkat kawasan ASEAN.

Baca juga : Moeldoko: Pemberian Insentif Pajak Percepat Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik

“Oleh karenanya Indonesia terus menggerakkan optimisme kawasan, menjembatani digital divide, serta memposisikan isu keberlanjutan dalam pertum­buhan ekonomi,” imbuh Ketua Umum Partai Golkar ini.

Selain KTT ASEAN dalam waktu dekat, Airlangga menyam­paikan rencana penyelenggaraan ASEAN Indo-Pacific Forum. Acara ini terdiri dari ASEAN Business and Investment Summit, ASEAN Creative Economy Busi­ness Forum, dan Indo-Pacific Infrastructure Forum.

Dengan tema ASEAN sebagai pusat pertumbuhan dunia, Indo­nesia akan menjadi tuan rumah pada flagship event lainnya.

Baca juga : Menulis Tangan Bisa Tingkatkan Kemampuan Otak Dan Daya Ingat Anak

“Termasuk ASEAN Investment Forum dan ASEAN Inclusive Business Summit,” kata Air­langga yang juga Ketua Umum Partai Golkar itu.

Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Interna­sional Kemenko Perekonomian Edi Prio Pambudi menambahkan, pertemuan ini menjadi ajang pembahasan peran ASEAN da­lam menata situasi dinamika geopolitik maupun geoekonomi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.