Dark/Light Mode

Teten Yakin Perluasan Ekspansi Pasar Dorong Kebangkitan Industri Furnitur Tanah Air

Selasa, 9 Mei 2023 21:09 WIB
Menkop UKM Teten Masduki (kedua kiri) meyakini ekspansi pasar jadi alternatif kebangkitan industri furnitur. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)
Menkop UKM Teten Masduki (kedua kiri) meyakini ekspansi pasar jadi alternatif kebangkitan industri furnitur. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)

 Sebelumnya 
.Pada 2023, Kemenkop UKM akan membangun factory sharing pengolahan bambu di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Bambu pertumbuhan cepat, sehingga isu lingkungan bisa di adressed lebih cepat. Bambu juga lebih produktif empat kali lipat dari jenis kayu lainnya. Seperti IKEA misalnya, mereka hingga kini masih menggunakan material bambu dari China, namun sebenarnya bambu kita juga lebih kompetitif,” jelasnya.

Bahkan ada sekitar pengembangan 40 ribu bambu yang ada di NTT, bersama Pemerintah, Kemenkop UKM terus berupaya mempeluas bambu di daerah.

Baca juga : Bos BI: Transformasi Digital Dorong Pertumbuhan Ekonomi Tanah Air

“Upaya ini dapat mendorong kapasitas produksi dalam skala massal yang terstandarisasi,” ujarnya.

Selanjutnya, Kemenkop UKM menginisiasi program SMExcellence yaitu melalui kegiatan kurasi, business matching antara UMKM dan aggregator/buyer representative di sektor furniture dan home decor agar pelaku UKM mampu menciptakan produk-produk yang dapat bersaing dan diterima pasar global.

Teten menegaskan, industri kreatif termasuk furniture, home decor, dan home ware memiliki keunggulan kompetitif dibanding negara lain, karena Indonesia memiliki bahan baku yang beraneka ragam serta kreativitas dan tenaga kerja yang terampil.

Baca juga : Indonesia Coffee Festival 2023, Ajang Unjuk Gigi Industri Kopi Tanah Air

“Saya berharap melalui kegiatan ini, dapat memperkuat pasar domestik industri furniture dan memperkenalkan Indonesia di pasar internasional karena pasar kita sangat besar,” ucap Teten.

Salah satu upaya dalam memperluas akses pasar tersebut, maka digelar pameran IFFINA 2023 yang diinisiasi oleh Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (ASMINDO). Di mana event internasional tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 14-17 September 2023, di ICE BSD City.

Teten berharap, IFFINA dapat menjadi wadah bagi pelaku usaha UMKM di sektor furniture untuk memperluas akses pasar.

Baca juga : Lestari: Anugerah Desa Wisata Indonesia Dorong Kebangkitan Pariwisata Nasional

“Nanti harus lebih banyak lagi event furniture di dalam negeri. Karena importir lebih senang ada pusat furniture, sehingga tak perlu blusukan ke berbagai workshop lebih baik datang ke satu tempat produknya,” pungkas Teten. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.