Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Dukung Gaya Hidup Zaman Now
Masyarakat Makin Gemari Sistem Transaksi Paylater
Kamis, 15 Juni 2023 07:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Layanan transaksi paylater makin digemari masyarakat, terutama kalangan Milenial dan Gen Z. Saat ini, penggunanya dua kali lipat lebih banyak dari kartu kredit.
Katadata Insight Center pada 2022 melakukan survei penggunaan paylater dan kartu kredit di kalangan generasi Milenial dan Gen Z dengan jumlah responden sebanyak 5.204 orang secara daring. Hasilnya menyebutkan, sebanyak 7,6 persen generasi Milenial dan Gen Z menggunakan kartu kredit. Sedangkan pengguna paylater sebesar 13,6 persen.
Vice President Katadata Insight Center Adek Media Roza mengatakan, paylater lebih banyak dipilih lantaran lebih mudah diakses masyarakat. Proses pendaftarannya relatif cepat dan proses pengajuannya juga mudah. Faktor tersebut menyebabkan antusiasme masyarakat semakin tinggi dalam mencoba layanan paylater.
Baca juga : KST Dukung Ganjar Beri Bantuan Lampu Penerangan Ke Pul Truk Di Pandeglang Banten
“Di kalangan muda, pembayaran cicilan menggunakan paylater digunakan untuk membeli fashion dan aksesoris, pulsa, gadget, dan elektronik rumah tangga, hingga makanan,” jelas Adek di acara diskusi, kemarin.
Pada kelompok Milenial, paylater paling banyak digunakan untuk membeli gadget. Sedang pada Gen Z, paylater paling banyak digunakan untuk fashion dan aksesoris.
“Paylater sangat mendukung lifestyle anak zaman sekarang alias zaman now,” katanya.
Baca juga : Usbat Ganjar Edukasi Masyarakat Medan Tentang Mandi Janabah
Paylater adalah metode pembayaran tanpa menggunakan kartu fisik, yang memungkinkan konsumen untuk melakukan transaksi sekarang dan melakukan pembayaran pada kemudian hari.
Dengan paylater, konsumen memiliki opsi untuk membayar dengan pilihan masa cicilan yang tersedia.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memproyeksi, industri financial technology (fintech) atau teknologi finansial yang sifatnya paylater, bakal mengalami peningkatan pengguna pesat pada 2024.
Baca juga : Bisnis Transportasi Dapat Angin Segar
Menurutnya, metode BNPL (Buy Now Paylater) pertumbuhannya akan terus positif. Paylater hadir tidak hanya menjadi channel pinjaman, tapi metode transaksi. “Akses paylater digemari karena mudah dan tenornya dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna,” ungkapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya