Dark/Light Mode

Gandeng Pemkab Halteng, Program WBN Bangun Saluran Air Bersih

Senin, 13 November 2023 13:28 WIB
Penjabat Pj Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji (empat dari kanan) usai meresmikan Pembangunan Water Intake dan Water Treatment Plant WTP yang mensuplai 15.000 meter kubik per hari untuk warga Kota Weda. (Foto: Istimewa)
Penjabat Pj Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji (empat dari kanan) usai meresmikan Pembangunan Water Intake dan Water Treatment Plant WTP yang mensuplai 15.000 meter kubik per hari untuk warga Kota Weda. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Masyarakat Halmahera Tengah (Halteng), khususnya Kota Weda tak perlu lagi khawatir soal ketersediaan air bersih.

Pembangunan Water Intake dan Water Treatment Plant (WTP) yang mensuplai 15.000 meter kubik per hari untuk warga Kota Weda resmi dimulai.

Dalam sambutannya, Penjabat (Pj) Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji mengatakan, program WTP ini merupakan kado Ulang Tahun Ke-33 daerah yang dipimpinnya.

"Ini sekaligus menjadi kado Hari Ulang Tahun (HUT) ke-33 Kabupaten Halteng," kata Ikram, Senin (13/11/2023).

Dia mengaku senang bisa memberikan kontribusi positif bagi warganya.

''Selama 33 tahun perjalanan Halteng, jangankan satu liter, satu tetes air baku pun belum bisa dinikmati dengan baik oleh masyarakat Kota Weda,'' ujarnya.

Baca juga : Relawan Santri Ganjar Kerja Bakti Bangun Gedung Organisasi Keagamaan

Oleh karena itu, Ikram mengajak seluruh komponen masyarakat ikut serta menjaga pembangunan fasilitas WTP.

“Jangan sampai sudah dibangun terus kita tidak jaga. Sekitar Rp 60 miliar itu mungkin tidak berarti bagi WBN dan IWIP, tapi sangat berarti bagi torang sebagai masyarakat Halteng," ungkap dia.

Fasilitas pengolahan dan distribusi air bersih yang berlokasi di Desa Fidi Jaya, Kecamatan Weda, itu merupakan kerja sama Pemkab Halteng dengan PT Weda Bay Nickel (WBN).

Selain Water Intake dan WTP Weda, PT WBN dan Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) akan membangun fasilitas serupa untuk wilayah Weda Tengah dan Weda Utara.

Berkenaan dengan penyediaan air bersih, menurut Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Halteng, Abdullah Yusuf, berbagai upaya telah dilakukan tapi belum maksimal dan memenuhi standar kelayakan.

"Alhamdulillah setelah melakukan pertemuan, WBN dan IWIP sepakat membangun Water Intake dan WTP," ucap Yusuf.

Baca juga : Gandeng UNHAS, BNI Ekspansi Program Campus Financial Ecosystem

Kerja sama berbiaya sekitar USD 4 juta dari alokasi dana PPM WBN itu, adalah pengejawantahan sinergi dan semangat yang sama antara Pemkab dan perusahaan untuk mendukung pembangunan, pengembangan, dan keberlangsungan hajat hidup masyarakat Halteng.

Di lain pihak, Kepala Teknik Tambang (KTT) PT WBN, Iwan Kurniawan, mengemukakan, sebagai bagian dari masyarakat Weda, Perusahaan akan terus mendorong dan berkontribusi aktif melalui kerja sama semacam ini.

Tidak hanya pada infrastruktur, tetapi juga aspek-aspek lain yang dibutuhkan Halteng.

“WTP Weda ini adalah satu dari beberapa fasilitas sejenis yang akan dibangun oleh WBN dan IWIP,'' beber Iwan.

Iwan berharap pembangunan WTP ini menjadi salah satu penanda komitmen pihaknya dalam membangun Halteng.

"Demi kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat untuk masa depan yang lebih baik," ujar dia.

Baca juga : Pemprov DKI Gandeng KPK Awasi Penyelenggaraan Persetujuan Bangunan Gedung

Sekadar informasi, pada proyek ini, WBN dan IWIP bertanggung jawab terhadap biaya dan seluruh aspek teknik. Mulai dari Detailed Engineering Design (DED), pembangunan, hingga commissioning, dan serah terima.

Sementara Pemkab Halteng akan menyediakan lahan, saluran distribusi, serta seluruh aspek legal dan perizinannya.

Pembangunan fasilitas ini dilaksanakan dalam dua fase. Fase pertama didesain menghasilkan 7.500 meter kubik air bersih per hari. Sedangkan fase kedua sebesar 15.000 meter kubik air bersih per hari.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.