Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sidak Ke Pasar Palmerah, Harga Cabe Mulai Turun
Zulhas Ngaku Pemerintah Sukses Kendalikan Harga
Jumat, 5 Januari 2024 07:10 WIB
Sebelumnya
“Bupati harus turun tangan, subsidi transport untuk mengangkut cabe. Nggak mungkin mengirim cabe menggunakan bus atau truk, bisa busuk,” kata Zulhas.
Sebelumnya, Presiden Jokowi buka suara soal mahalnya harga cabe di berbagai daerah di Indonesia.
Dia menjelaskan, biang kerok mahalnya harga cabe karena kurangnya stok cabe di pasar. Hal ini diyakini Jokowi disebabkan fenomena musiman saat curah hujan tinggi dan membuat banyak produksi cabe gagal.
Baca juga : Komunikasinya Merangkul, Prabowo Dinilai Sebagai Sosok Pemersatu Warga
“Pada musim hujan, biasanya cabe yang ditanam membusuk. Jadi, orang produksinya saat musim tertentu, tidak sepanjang tahun,” jelas Jokowi.
Jokowi mengatakan, sudah banyak daerah yang mengalami penurunan harga cabe. Ada daerah yang harga cabenya turun ke Rp 75 ribu per kg. Kendati masih ada daerah yang harga cabenya menyentuh Rp 100 ribu per kg, bahkan lebih.
Ketua Umum Ikatan Pedagang pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri mengatakan, dalam hal harga cabe itu berlaku supply and demand atau penawaran dan permintaan.
Baca juga : Media Center Indonesia Maju Akan Luruskan Hoax Terkait Pemerintah, Bukan Capres
“Nggak ada barang, harga tinggi, itu otomatis,” kata Mansuri.
Dia mengatakan, persoalan utama tingginya harga cabe, yakni produksi. Pasalnya, produksi cabe anjlok ketika musim kemarau. Pemerintah lalai melakukan antisipasi produksi di musim kemarau.
Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Jumat 5/1/2024 dengan judul Sidak Ke Pasar Palmerah, Harga Cabe Mulai Turun, Zulhas Ngaku Pemerintah Sukses Kendalikan Harga
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya