Dark/Light Mode

Cegah Modus Penipuan, BRI Imbau Nasabah Untuk Waspada Dan Segera Hubungi Contact Resmi

Jumat, 5 Januari 2024 20:56 WIB
BRI mengimbau nasabah dapat menghubungi contact resmi BRI guna memastikan kebenaran informasi yang dirasa meragukan. (Foto: Ilustrasi BRI)
BRI mengimbau nasabah dapat menghubungi contact resmi BRI guna memastikan kebenaran informasi yang dirasa meragukan. (Foto: Ilustrasi BRI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Layanan perbankan kini semakin mudah, terutama karena komunikasi berbasis mobile dan internet bisa digunakan dengan mudah oleh siapa saja dan di mana saja.

Meskipun demikian, kehadiran layanan contact center tetap dibutuhkan mengingat keberadaannya yang sangat penting bagi nasabah atau konsumen.

Seperti halnya layanan contact center PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, nasabah dapat menghubungi Contact BRI 1500017 atau chat Sabrina via WhatsApp (0812-12-14017) untuk informasi produk dan layanan BRI, termasuk pengaduan.

Nasabah dapat langsung berkomunikasi secara langsung dengan pihak bank.

Selain itu, BRI juga memiliki beberapa akun channel resmi dan media sosial resmi yang bisa digunakan untuk menghubungi Contact BRI.

Baca juga : Bergema Gelar Pasar Murah Untuk Bantu Warga Tangerang

Semua media sosial resmi BRI telah verified (bercentang biru) antara lain Instagram: @bankbri_id, Facebook: BANK BRI, TikTok: @bankbri_id, X (sebelumnya twitter): @bankbri_id, @kontakBRI, @promo_BRI dan Youtube: BANK BRI.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengimbau nasabah dapat menghubungi contact resmi BRI guna memastikan kebenaran informasi yang dirasa meragukan.

“Seperti diketahui, di balik sisi positif perkembangan era digital, terdapat risiko kejahatan berbasis digital yang dapat menyasar siapa saja,” ucapnya di Jakarta, Jumat (5/1/2024).

Hendy juga mengingatkan masyarakat untuk terus waspada dan berhati-hati terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan BRI.

Hal tersebut disebabkan karena masih maraknya modus social engineering (soceng) yang merupakan rekayasa sosial atau teknik manipulasi untuk mendapatkan akses informasi pribadi yang bersifat rahasia (data transaksi, seperti user, password dompet digital bahkan aplikasi mobile banking) oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Baca juga : Cuaca Besok Jakarta Lengkap, BMKG: Jaksel Waspada Hujan Disertai Angin Kencang

Selanjutnya, fraudster akan melakukan transaksi perbankan milik nasabah.

“Berbagai modus soceng dilancarkan oleh pelaku seperti undangan pernikahan, paket barang, dokumen/file, kuis, ataupun cara lainnya yang menarik perhatian,” tegasnya.

Dengan selalu menjaga kerahasiaan data perbankan, serta tetap berhati-hati dalam menerima pesan yang ada, nasabah akan terhindar dari berbagai modus penipuan dengan modus soceng.

“BRI akan selalu mengedukasi serta mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada akan modus penipuan baru soceng,” kata Hendy.

Adapun cara mengantisipasi berbagai modus tersebut antara lain, waspada saat ada pesan dari nomor tak dikenal mencantumkan link/file berformat APK.

Baca juga : Resmikan Perpustakaan, Bupati Sampang: Untuk Wujudkan Manusia Berkualitas

Kenali file yang disertai pengumuman/pemberitahuan berupa ancaman dan membuatmu panik, resah, atau takut. Tidak asal klik link/file yang dikirimkan oleh pihak yang tidak dikenal.

Jika sudah terklik dan install file tersebut, segera matikan koneksi data selular dan WIFI pada perangkat. Kemudian, bersihkan data dan cache aplikasi tersebut. Uninstall aplikasi tersebut. Lalu ubah username, PIN dan password mobile banking termasuk email pribadi.

“Lebih aman untuk dilakukan reset handphone ke factory mode atau mode pabrik,” pungkas Hendy.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.