Dark/Light Mode

Peringati 1 Tahun Jatuhnya JT 610, Lion Air Gelar Tabur Bunga di Perairan Tanjung Pakis

Selasa, 29 Oktober 2019 19:16 WIB
Kegiatan tabur bunga yang dilakukan Lion Air di Perairan Tanjung Pakis, Kawarang, Selasa (29/10). (Foto: Humas Lion Air)
Kegiatan tabur bunga yang dilakukan Lion Air di Perairan Tanjung Pakis, Kawarang, Selasa (29/10). (Foto: Humas Lion Air)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lion Air  mengelar acara tabur bunga di perairan sekitar Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat, Selasa (29/10). Acara ini digelar untuk memperingati satu tahun peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 pada 28 Oktober 2018.

Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, menjelaskan, ada 243 anggota keluarga mengikuti rangkaian acara peringatan. Rombongan keluarga tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pukul 08.00 WIB selanjutnya naik KRI Semarang yang digunakan untuk  acara tabur bunga dan doa bersama. Acara tabur bunga dan doa bersama keluarga penumpang penerbangan JT 610  dipimpin Komandan Satuan Tugas Tabur Bunga, Kolonel Avianto Roosewirawan (Komandan Satuan Kapal Amfibi).

Baca juga : Peringati Sumpah Pemuda, IWAPI Gelar Nobar Film Bebas

Danang mengatakan, Lion Air mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Badan SAR Nasional (Basarnas), elemen pemerintah pusat dan daerah, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polri, termasuk tim Disaster Victim Identification Kepolisian Republik Indonesia (DVI POLRI), seluruh karyawan serta awak pesawat Lion Air. "Lion Air mengharapkan akan tetap menjadi bagian keluarga utuh dan senantiasa membangun hubungan baik bersama pihak keluarga tersebut," katanya.

Salah satu perwakilan keluarga korban, Anton Sahadi, Lion Air hanya memfasilitasi masing-masing dua orang keluarga korban untuk mengikuti acara tabur bunga ini. "Acara ini diselenggarakan langsung manajemen PT Lion Mentari Airlines tanpa melihatkan keluarga korban dalam pelaksanaan teknis apa pun," katanya.

Baca juga : Peringati Sumpah Pemuda, Pelajar RI di Paris Beri Masukan ke Nadiem Makarim

Menurut Anton, para keluarga korban yang tinggal di luar Jakarta mendapatkan fasilitas menginap di hotel kawasan Mangga Dua, Jakarta Pusat. Selain itu, Lion Air juga memberikan fasilitas penggunaan kapal bagi keluarga korban untuk menuju lokasi tabur bunga.

Pihak keluarga lainnya, Manurung, mengaku kecewa dengan pihak Lion Air yang hanya mengakomodasi dua orang keluarga korban untuk tabur bunga. "Tabur bunga yang diadakan pihak Lion Air dibatasi hanya dua orang, meskipun anaknya ada tiga," ujarnya.

Baca juga : Indonesia Gaet Pengusaha Italia Genjot Perdagangan dan Investasi

Manurung menilai, acara tabur bunga yang diselenggerakan pihak Lion Air hanya untuk kepentingan perusahaan semata. Dirinya pun mengaku sempat melayangkan protes kepada pihak Lion Air. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.