Dark/Light Mode

Hajatan Pulang Kampung Lebaran Lancar

Program Mudik Gratis Minimalisir Kepadatan

Kamis, 18 April 2024 07:05 WIB
Pemudik bersiap berangkat mudik gratis di Jakarta, Selasa (18/4/2023). Foto: KHAIRIZAL ANWAR / RM
Pemudik bersiap berangkat mudik gratis di Jakarta, Selasa (18/4/2023). Foto: KHAIRIZAL ANWAR / RM

 Sebelumnya 
Total volume lalin yang kem­bali ke wilayah Jabotabek ini, meningkat 48,33 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 939.700 kendaraan.

Lalu, jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini meningkat 0,8 persen dengan total 1.382.794 kendaraan,” jelas Faiza melalui siaran pers, Rabu (17/4/2024).

Ia merinci, untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah, yaitu mayoritas sebanyak 764.752 kendaraan (54,9 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 350.067 kendaraan (25,1 persen) dari arah Barat (Merak) dan 279.042 kendaraan (20 persen) dari arah Selatan (Puncak).

Guna memberi layanan tam­bahan di masa arus balik Leba­ran ini, pihaknya memberikan diskon tarif tol 20 persen untuk perjalanan arus balik dari Sema­rang menuju Jakarta.

Baca juga : Volume Sampah DKI Turun

“Bagi masyarakat yang belum kembali ke Jabotabek, dapat memanfaatkan potongan tarif tol 20 persen untuk semua golongan kendaraan yang diberlakukan pada Rabu (17/4) pukul 05.00 WIB sampai Jumat (19/4) pukul 05.00 WIB. Diskon ini hanya un­tuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama,” bebernya.

Sementara operator Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), PT Hutama Karya juga mencatat­kan Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan yang melintas di JTTS mencapai total 1.560.000 kendaraan selama periode Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 (3-16 April 2024).

“Jumlah ini, tumbuh 76 persen dibandingkan volume normal atau lebih besar dari prediksi pe­rusahaan,” ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Pe­rusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim dalam rilisnya, Rabu (17/04/2024).

KAI Tutup Posko Lebaran

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah menutup posko Angkutan Lebaran 2024 yang berlangsung dari 5-16 April 2024 (atau se­lama 12 hari).

Baca juga : Indonesia Vs Australia, Garuda Muda Siap Terkam Kanguru

Namun untuk masa angkutan Lebaran yang KAI tetapkan ma­sih berlangsung sejak H-10 (31 Maret) sampai H+10 (21 April) atau selama 22 hari.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, ber­dasarkan data 17 April 2024 pukul 08.00 WIB, pihaknya mencatat jumlah penumpang pada periode 31 Maret-16 April 2024 mencapai 3.360.139 penumpang, meningkat 18 persen dibandingkan periode yang sama Angkutan Lebaran 2023.

Sementara jumlah KA yang melayani Angkutan Lebaran 2024, yaitu 6.826 KA, meningkat 33 persen dibanding Angkutan Lebaran 2023 sebanyak 5.116 KA.

Adapun kapasitas tempat duduk yang disediakan sebanyak 3.319.634 tempat duduk, meningkat 16 persen dibanding Angkutan Lebaran 2023.

Baca juga : Nadal Hempaskan Cobolli

“Kami melihat, puncak arus mudik terjadi pada H-4 atau Sabtu (6/4) sebanyak 209.663 pelanggan. Lalu, puncak arus balik terjadi pada H+3 atau Minggu (14/4) sebanyak 261.331 pelanggan,” kata Didiek, di Ja­karta, Senin (15/04/2024).

Ia memastikan, usai angkutan Lebaran ini, perseroan dan anak-anak usaha akan konsisten mem­berikan pelayanan terbaik serta pengalaman baru, baik untuk kereta api, Whoosh, commuter­line, LRT (Light Rail Transit) dan lain-lain. IMA

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 9, edisi Kamis, 18 April 2024 dengan judul "Hajatan Pulang Kampung Lebaran Lancar Program Mudik Gratis Minimalisir Kepadatan"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.