Dark/Light Mode

Turut Serta Dalam Kemajuan Pembangunan

Buruh Jadi Pahlawan Penggerak Ekonomi

Minggu, 5 Mei 2024 07:00 WIB
Foto: Instagram @jokowi
Foto: Instagram @jokowi

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengapresiasi pekerja Indonesia yang selama ini telah memberikan sumbangsih besar bagi kemajuan ekonomi nasional. Setiap pekerja adalah pahlawan yang menjaga roda perekonomian terus berputar.

Pada Hari Buruh, Rabu (1/5/2024), di akun Instagram pribadinya @jokowi, kepala negara menulis, “Selamat Hari Buruh Internasional. Setiap pekerja adalah pahlawan sehari-hari yang menjaga roda perekonomian terus berputar,”.

Kepala negara juga mengajak masyarakat meneruskan semangat para buruh untuk mencapai keadilan dan kesejahteraan.

Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Timboel Siregar mengatakan, selama ini buruh/pekerja telah menjadi subyek pembangunan yang sangat mendukung perekonomian Indonesia.

Baca juga : Warga Jengkel Pungli Parkir Di Minimarket

Menurutnya, ada tiga peran penting buruh dalam perekonomian Indonesia. Pertama, buruh sebagai pelaku produksi barang dan jasa.

Dengan skill dan pengetahuan yang dimiliki buruh dan berkolaborasi dengan manajemen, maka proses produksi barang dan jasa secara umum dapat berjalan.

Dengan adanya proses produksi barang dan jasa ini, maka tercipta nilai tambah bagi perusahaan (keuntungan), buruh (berupa upah), Pemerintah (pajak dan pendapatan non-pajak) dan Masyarakat (terpenuhinya kebutuhan Masyarakat).

“Nilai tambah ini sangat berkontribusi pada perekonomian nasional Indonesia,” kata Timboel kepada Rakyat Merdeka, Jumat (3/5/2024).

Baca juga : Duel Saling Membunuh Demi Liga Champions

Kedua, lanjut dia, buruh dan keluarganya sebagai konsumen yang mengkonsumi barang dan jasa, sehingga terjadi pergerakan barang dan jasa di pasar. Hal ini akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan (keuntungan), buruh (upah) dan Pemerintah (pajak dan pendapatan non-pajak).

Ketiga, buruh sebagai penabung yang menyimpan dananya di perbankan dan jaminan sosial, sehingga dana-dana tersebut sangat berkontribusi pada perekonomian Indonesia.

Dana kelolaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan juga merupakan dana pekerja yang jumlahnya mencapai Rp 724 triliun.

“Dana ini diinvestasikan di beberapa instrumen yang sangat mendukung perekonomian Indonesia juga,” ujar Timboel.

Baca juga : Srikandi Indonesia Melaju Ke Final

Menurutnya, pada Agustus 2023 Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, sebanyak 139,85 juta orang terserap pasar kerja. Mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai BUMN, TNI dan Polri hingga pekerja swasta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.