Dark/Light Mode

Paruh Waktu Bantu Pemerintah Tekan Jumlah Pengangguran

Selasa, 12 November 2019 12:27 WIB
Invosight menggandeng parthers luncurkan ParuhWaktu.id. (Foto: Ist)
Invosight menggandeng parthers luncurkan ParuhWaktu.id. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengangguran menjadi salah satu masalah yang belum terselesaikan di negara ini. Laporan BPS teranyar mencatat ada sekitar 6,82 juta orang yang menganggur atau tak punya pekerjaan. 

Berdasarkan tingkat pendidikan, lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Diploma masih menyumbang angka pengangguran tertinggi di antara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 8,63 persen dan 6,8 persen. Lapangan kerja yang terbatas menjadi salah satu faktor masalah ini terus berlanjut.  

Pemerintah berupaya menurunkan angka pengangguran dengan mengambil langkah kebijakan fokus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di semua sektor. Antara lain, sektor kesehatan, sektor industri, dan sektor infrastruktur.

Baca juga : Prabowo Ajak DPR Bikin Konsep Pertahanan Negara

Melihat kondisi itu, CEO & Co-founder Ivosights Elga Yulwardian tergerak untuk mendukung program pemerintah meningkatkan kualitas SDM dan mengurangi jumlah pengangguran. Melalui perusahaannya, PT Ivonesia Solusi Data, ia menciptakan produk inovasi yang diberi nama Paruh Waktu. "Dengan produk ini kami cukup yakin dapat menjadi salah satu solusi dari permasalahan tersebut," kata Elga, di Jakarta, Selasa (12/11).

Elfa menjelaskan, Paruh Waktu merupakan pengembangan dari produk yang sebelumnya sudah terlebih dahulu diluncurkan oleh Ivosights, yaitu Sociomile. Secara umum dua produk ini mirip karena menggunakan engine Sociomile yang disempurnakan. 

Perbedaan paling signifikan adalah Paruh Waktu menjadi platform yang memberikan kesempatan pada siapa saja yang mempunyai waktu luang menghasilkan pendapatan dengan menjadi Customer Service Agent Profesional, sesuai dengan tagline dari Paruh Waktu yaitu “Waktu Luang Bisa Jadi Uang”.

Baca juga : Makna Pelukan Surya Putra

Kata dia, para calon pekerja hanya memerlukan gadget yang mendukung dan koneksi internet yang baik. Selain itu tentu saja dibutuhkan komitmen dan semangat untuk berusaha dan berkembang dari mereka. Dari segi waktu, dibuat sefleksibel mungkin agar para agen bisa mengatur waktunya untuk keperluan lain. 

"Karena itu Paruh Waktu ini salah satunya juga cocok untuk Ibu Rumah Tangga yang ingin menambah penghasilan dalam rangka membantu perekonomian suami," ujarnya.

Elga menggandeng, beberapa partner untuk bekerjasama dalam menyukseskan program dengan merekrut agen-agen yang berkompeten. Partner tersebut adalah NusaTalent, CEWEQUAT, SYNCORE, dan PT Bahtera Pesat Lintasbuana. Dengan kerja sama ini, ia mentargetkan, dapat menyerap 30.000 agen dalam jangka waktu 12 bulan dan 60.000 agen di tahun kedua.

Baca juga : Pertamina EP Bantu Selamatkan Satwa Langka Asal Aceh Tamiang

Para partner ini berangkat dari background yang berbeda namun mempunyai kesamaan yaitu memiliki tugas menyalurkan dan memberdayakan sumber daya manusia untuk mempunyai kegiatan yang positif, salah satunya dengan bekerja. Ini menjadikan apa yang menjadi tujuan utama dari Paruh Waktu sejalan dengan tujuan mereka.

Berdasarkan data dari masing-masing partner, saat ini NusaTalent mempunyai sekitar 20.000 anak muda yang siap kerja, SYNCORE memiliki salah satu badan usaha yg dikenal dengan BUMDes dengan 18.446 Desa yang siap berpartisipasi, sedangkan dari CEWEQUAT dan PT. Bahtera Pesat Lintasbuana masing-masing siap dengan sekitar 9000 dan 4000 SDMnya yang berkompeten. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.