Dark/Light Mode

Jelang Libur Natal dan Tahun Baru

Aptrindo: Jangan Ada Pembatasan Truk, Cukup Imbauan Saja

Rabu, 20 November 2019 10:17 WIB
Wakil Ketua DPP Aptrindo Kyatmaja Lookman (Foto: IG @kyatmaja)
Wakil Ketua DPP Aptrindo Kyatmaja Lookman (Foto: IG @kyatmaja)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum DPP Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Kyatmaja Lookman mengaku sudah berdiskusi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), terkait pembatasan operasional truk pada saat puncak Natal dan Tahun Baru.

Sejauh ini, kata Kyat, pembatasan bersifat situasional. "Sebenarnya, kami keberatan. Maunya tidak ada pelarangan. Untuk apa juga, elevated toll (tol layang, Red) Jakarta-Cikampek kan juga sudah dijadwalkan selesai," ujarnya kepada RMco.id, Rabu (20/11).

Baca juga : Soal Pembatasan Kendaraan Barang, Kemenhub Mau Ngobrol Dulu Sama Pengusaha

Kyat menilai, mestinya ada kebijakan tertentu untuk angkutan barang. Mengingat sudah selesainya ruas tol layang Jakarta-Cikampek.

"Sayang, kebijakan pelarangan truk selama Natal dan Tahun Baru masih tetap sama dengan tahun-tahun sebelumnya," tutur Kyat.

Baca juga : Pelni Kerahkan Seluruh Kapal

Kira-kira, seperti apa potensi kerugian yang timbul akibat pembatasan tersebut? "Sulit menghitungnya. Karena ini menyangkut pesanan yang tertahan atau mundur saja. Ini soal tenggat waktu pengiriman yang tidak bisa ditunda. Akhir tahun ya akhir tahun. Begitu masuk 2020, ya beda tahun," terang Kyat.

"Kami masih berharap, tidak ada pembatasan truk. Himbauan saja. Jangan dibuatkan Keputusan Menteri khusus larangan truk," tutupnya. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.