Dark/Light Mode

Sambut Natal dan Tahun Baru

Jasa Raharja Siapkan Mudik Gratis, Nggak Pakai Ribet

Kamis, 5 Desember 2019 11:11 WIB
Foto: Humas Jasa Raharja
Foto: Humas Jasa Raharja

RM.id  Rakyat Merdeka - Momentum libur Natal dan Tahun baru menjadi budaya tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Masyarakat kerap menggunakan sarana transportasi umum dan kendaraan pribadi, untuk melakukan mobilitas  ke kampung halaman maupun ke suatu lokasi wisata, untuk merayakan Natal dan Tahun Baru. 

Mobilitas masyarakat antar provinsi dan antar pulau pada saat  periode libur Natal dan Tahun Baru meningkat signifikan. Berbagai instansi terkait pun secara bersama-sama  mendukung agenda nasional tersebut.

Fenomena tersebut menjadi perhatian PT Jasa Raharja (Persero), mengingat meningkatnya arus kendaraan yang membawa para pemudik akan berdampak terhadap meningkatnya berbagai risiko. Misalnya saja kecelakaan, kemacetan, ketidaknyamanan, gangguan keamanan di jalan, dan hal lainnya.

Latar belakang inilah yang akhirnya mendorong Jasa Raharja untuk menggelar acara mudik gratis.

Baca juga : Natal dan Tahun Baru, Telkomsel Siapkan 82 Mobile BTS

"Kegiatan Mudik Gratis Natal dan Tahun Baru yang kita singkat Nataru ini, menjadi perhatian dan kepedulian kami untuk masyarakat pengguna moda transportasi umum maupun kendaraan pribadi. Pendaftarannya sudah dibuka sejak 1 Desember 2019. Syaratnya mudah, hanya KTP, STNK pribadi, beserta SIM," ujar Amos Sampetoding, Direktur Operasional Jasa Raharja.

Menggandeng Kementerian Perhubungan, Jasa Raharja memberikan moda transportasi bus sebanyak 20 bus untuk 5 kota tujuan. Di antaranya Jakarta, Yogyakarta, Bali.

Partisipasi mudik Nataru juga bisa menggunakan moda kapal laut, untuk pemberangkatan dari Maluku dengan target pemudik 500 orang.

Sedangkan untuk pemberangkatan dari Makassar menuju Maumere, dapat menggunakan moda transportasi kapal laut dengan target pemudik yang sama.

Baca juga : Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman

Selain itu, Jasa Raharja juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam pelaksanaan Pos Pengamanan Natal Terpadu/ Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu di 15 Wilayah Kantor Cabang.

"Dalam libur Nataru ini, kami juga mengoptimalkan operasional Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas  (MUKL) di 29 Kantor Cabang, yang pelaksanaannya berkoordinasi dengan Ditlantas dan Biddokes Polda ataupun mitra kerja setempat. Hal ini ditujukan untuk mengatasi pencegahan dini dan penurunan frekuensi kecelakaan,  melalui pemeriksaan medis dan pemberian obat secara gratis kepada pengemudi angkutan penumpang umum serta masyarakat pengguna moda transportasi," jelas Amos.

Untuk mengurangi jumlah kecelakaan di jalan raya, Jasa Raharja juga membuat 870 spanduk peringatan hati-hati berkendara. Spanduk tersebut akan disebarluaskan di beberapa titik di seluruh Indonesia. Selain itu, juga ada kegiatan Aksi Simpatik berupa kunjungan ke Pos Terpadu.

Jasa Raharja juga menyiagakan 2.000 petugas di seluruh Indonesia selama 24  jam, untuk memonitor kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama  periode libur Natal Tahun Baru. Serta  melakukan proses penyelesaian santunan bagi korban kecelakaan  (pelayanan real time Jasa Raharja via gadget movis).

Baca juga : Polri Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil

Berkaca dari periode H-7 s.d. H+7 Hari Raya Natal tahun lalu, pada 2018, Jasa Raharja serahkan santunan Rp 109,9 Milyar kepada korban kecelakaan alat angkutan umum dan korban kecelakaan lalu lintas jalan.

“Nilai ini mengalami penurunan sebesar 18 persen, dibandingkan periode yang sama tahun 2017. Semoga, kegiatan yang kami hadirkan ini, bisa kembali menekan persentase kecelakaan tersebut," pungkas Amos. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.