Dark/Light Mode

Jual Tiket Via Online, ASDP Target 2,2 Juta Penumpang Nataru

Sabtu, 21 Desember 2019 23:36 WIB
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi akan ada 2,2 juta penumpang kapal di momen Natal dan Tahun Baru
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi akan ada 2,2 juta penumpang kapal di momen Natal dan Tahun Baru

RM.id  Rakyat Merdeka - PT ASDP lndonesia Ferry (Persero) menargetkan melayani 2,2 juta penumpang atau naik 4,7 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 2,13 juta orang menghadapi Natal dan Tahun Baru.

Sementara akan ada 305.000 kendaraan roda empat atau naik 4,6 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 291.650 unit dan roda dua sebanyak 175.100 atau naik 4,2 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 168.072 unit.

Untuk mencegah penumpukan di pelabuhan, ASDP meminta para penumpang membeli tiket secara online di https://tiket.indonesiaferry.co.id/, khususnya bagi pejalan kaki hingga kendaraan golongan V.

Baca juga : Dipastikan Kementan, Pasokan dan Harga Cabe Jelang Nataru Stabil

Direktur Teknik dan Fasilitas PT ASDP Indonesia (Persero) La Mane mengatakan, pengguna yang membeli tiket secara online akan masuk ke kapal lebih cepat daripada pembelian langsung di terminal. 

Tahun ini pihaknya menargetkan jumlah penumpang yang membeli tiket secara online 10-15 persen atau meningkat dari tahun lalu yang hanya 9 persen.

“Kami pastikan lebih cepat (naik ke kapal) kalau beli online, karena ada QR code, sampai sana tinggal scan. Pas ke parkir zona muat juga ada zona sendiri. Pas naik ke kapal yang ada di zona online akan kami prioritaskan naik ke kapal duluan. Jadi, kami harapkan semua beralih ke online," ujarnya di Jakarta, Sabtu (21/12/2019).

Baca juga : Mandiri Syariah Target 60 Ribu Nasabah Per Bulan

Guna mencegah antrean, kata La Mane, di empat pelabuhan utama Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk juga telah disediakan vending machine, di mana penumpang pejalan kaki tetap dimudahkan jika ingin membeli tiket di pelabuhan dengan transaksi pembayaran non-tunai dan langsung cetak boarding pass.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini menambahkan, dalam layanan e-ticketing diadakan penambahan channel pembayaran tidak hanya melalui transfer bank, tetapi juga melalui Finpay serta melalui gerai retail modern seperti Indomaret dan Alfamart. Saat ini, pengguna jasa dapat lebih mudah dengan mengisi daftar manifest secara online saat membeli tiket via website.

Terkait jumlah penumpang, Direktur Komersial dan Pelayanan PT ASDP (Persero) Yusuf Hadi mengatakan, tahun ini jumlah penumpang kapal laut akan makin tinggi. Hal itu didukung harga tiket maskapai yang masih mahal dan infrastruktur jalan tol Trans Sumatera, khususnya Tol Palembang-Kayu Agung, yang dibuka secara fungsional mulai 23 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020.

Baca juga : Duet Tama-Angela Bidik Pariwisata Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

“Tahun lalu karena harga maskapai naik jadi penumpang beralih ke angkutan penyeberangan. Tahun ini tren akan lebih naik, tahun lalu jalan tol belum sampai Palembang, sekarang sudah ada. Jadi, tren Merak-Bakauheni bisa meningkat lagi selama cuaca mendukung, karena mereka ingin menjajal jalan tol baru," jelasnya.

Untuk memenuhi dan mengantisipasi jumlah penumpang, ASDP telah memastikan kesiapan di sembilan lintasan (Merak - Bakauheni atau lintasan tersibuk yang dikelola, Ketapang - Gilimanuk, Padangbai- Lembar, Kayangan - Pototano, Tanjung Kelian - Tanjung Api-api, Bitung - Ternate, Hunimua - Waipirit, Ajibata-Ambarita dan Telaga Punggur - Tanjung Uban). [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.