Dark/Light Mode

Jaga Karyawan dan Bantu Masyarakat, Freeport Tambah Kapasitas Tes PCR

Selasa, 12 Mei 2020 11:07 WIB
Alat thermal scanner ini sedang diuji-coba di Tembagapura, dan akan segera ditempatkan di area publik dengan tingkat trafik yang tinggi, seperti terminal bus. Alat ini menjadi point of entry screening untuk mendeteksi suhu tubuh karyawan. (Foto: PTFI)
Alat thermal scanner ini sedang diuji-coba di Tembagapura, dan akan segera ditempatkan di area publik dengan tingkat trafik yang tinggi, seperti terminal bus. Alat ini menjadi point of entry screening untuk mendeteksi suhu tubuh karyawan. (Foto: PTFI)

 Sebelumnya 
Penambahan ruang rawat dan ruang isolasi telah disiapkan di Rumah Sakit Tembagapura, serta alat bantu pernapasan (ventilator) bagi yang memerlukan.

Selain itu, Klinik Kuala Kencana juga disiapkan untuk dapat melayani rawat inap. Dalam waktu dekat, akan segera tersertifikasi sebagai laboratorium pemeriksa RT-PCR yang dapat mengonfirmasi diagnosis Covid-19.

Baca juga : Mama Kucing Bawa Anaknya Berobat ke Rumah Sakit

“Kami akan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Mimika agar hasil pemeriksaan dapat dianalisa di laboratorium Klinik Kuala Kencana, tidak lagi di Laboratorium Kesehatan Daerah Jayapura,” kata Tony Wenas.

Untuk kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang perlu diisolasi, PTFI telah menambah jumlah fasilitas isolasi. Kini dapat memuat lebih dari 750 orang di Tembagapura dan 150 orang di Dataran Rendah (Mile 38). Termasuk di dalamnya, asrama di Mimika Sport Complex yang selama masa pandemi telah dialihfungsikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika menjadi tempat isolasi bagi masyarakat Timika.

Baca juga : PLN Sumbar Tebar Spanduk, Minta Masyarakat Tetap Di Rumah Aja

Chief Medical Officer International SOS dr Darma Irawan mengatakan, “Fasilitas kesehatan dan jumlah tenaga medis yang ada di Tembagapura serta Kuala Kencana cukup untuk menangani berbagai skenario yang telah disiapkan. Namun, untuk berjaga-jaga, kami telah dan akan terus menambah jumlah tenaga medis, serta fasilitas kesehatan pendukung lainnya.”

Hal lain, PTFI telah dan terus membantu masyarakat setempat, antara lain memberikan bahan makanan kepada masyarakat, menyediakan transportasi kargo Alat Pelindung Diri (APD) ke Papua, dan mendanai upaya lainnya melalui berbagai institusi kemasyarakatan.

Baca juga : Baznas Dan GetPlus Ajak Masyarakat Donasi Lewat Aplikasi Tukar Poin

Hingga saat ini, bantuan untuk mitigasi tersebut telah mencapai lebih dari Rp 17 miliar.

“Prioritas dan fokus utama kami tetap pada kesehatan dan keselamatan karyawan, bersama dengan keluarga mereka dan komunitas di sekitar kami,” kata Tony Wenas. [NAN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.