Dark/Light Mode

Sandiaga Minta Entrepreneur Berinovasi Cepat di Tengah Pandemi

Kamis, 30 Juli 2020 21:44 WIB
Pengusaha nasional Sandiaga Uno (Foto: Instagram/sandiuno)
Pengusaha nasional Sandiaga Uno (Foto: Instagram/sandiuno)

 Sebelumnya 
"Tapi dilihat dari kehilangan pekerjaan tersebut justru ada peluang-peluang baru dan ini membutuhkan pergerakan solusi yang masif. Siapa yang harus menghadirkan solusi tersebut? Adalah kita semua," jelasnya.

Sektor kesehatan, menurutnya, dapat ditingkatkan lewat perubahan, yakni dari semula bersifat rehabilitatif dan kuratif menuju promotif dan preventif. "Jadi kegiatan seperti deteksi dini penyakit yang Covid maupun non Covid," imbuhnya.

Baca juga : Menjaga Kesehatan Gigi di tengah Pandemi

Bisnis yang cukup berkembang disebutkannya seperti penyediaan fentilator, obat-obatan penanganan Covid-19. "Preventif dari segi peningkatan imunitas seperti jamu sekarang meningkat juga," tambah Sandi. 

Sementara itu, bisnis teleconferencing dan bisnis digital menjadi salah satu peluang usaha. Sebab, seluruh aktivitas yang semula dapat dilakukan dengan tatap muka langsung kini dialihkan lewat pertemuan jarak jauh melalui digital. Bisnis lainnya adalah Biotech yang menurutnya justru berkembang masif selama pandemi. Sebab, banyak pihak saling berlomba mencari vaksin, baik obat-obatan modern maupun tradisional. 

Baca juga : Olahraga Sehat di Tengah Korona

Selanjutnya, sektor hukum dan industri berbasis energi ramah lingkungan, baik energi baru dan energi terbarukan. "Ini semua merupakan bagian dari tiga tren utama yang hadir dan terakserealisasi oleh Covid-19," jelas Sandi.

Sementara, sejumlah bisnis yang akan moncer selama masa pandemi terbagi menjadi tiga bagian. Pertama, digitalisasi yaitu bagaimana digitalisasi ini bukan lagi disrupsi, tapi menjadi satu akselerasi adaptasi masyarakat terhadap kehidupan masa Covid-19. 

Baca juga : Di Webinar TMP, Teten Beberkan Strategi Bantu UMKM di Tengah Pandemi

Kedua, tren kesehatan yang semakin banyak orang peduli akan gaya hidup sehat. Hal itu ditunjukkannya dari boomingnya sepeda saat ini, sehingga semakin banyak orang menggunakan sepeda ketimbang naik kendaraan umum. "Ini menunjukkan bahwa konsekuensi adopsi tren masyarakat ingin hidup sehat," jelas Sandi.

Ketiga, berkaitan dengan data revolusi, karena sekarang seluruh aspek terkait dengan virtual menjadi data yang harus disimpan di penyimpanan digital atau cloud storage. Sehingga bisnis yang berkaitan dengan penyimpanan sesuatu, terutama data konten dan sebagainya menurutnya menjadi sangat prospektif ke depannya. Sementara produk-produk yang sangat diminati berkaitan dengan kesehatan dan kebutuhan primer, seperti sarung tangan, alat dapur, obat-obatan, beras, buah-buahan, susu, alat olahraga. [BYU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.