Dark/Light Mode

Tiru Negeri Samba

Indonesia Ubah Sawit Menjadi Energi Biofuel

Jumat, 11 September 2020 08:02 WIB
Ilustrasi hasil sawit Indonesia. (Foto: Antara)
Ilustrasi hasil sawit Indonesia. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia akan meniru Brasil dalam mengembangkan inovasi bahan bakar nabati (biofuel). Salah satunya, dengan memafaatkan bahan baku sawit yang melimpah di Tanah Air.

Negeri Samba merupakan negara pertama di dunia yang berhasil mengembangkan bahan bakar nabati. Salah satunya berhasil mengembangkan biofuel dari tebu yang dinamakan bioetanol.

Baca juga : Timnas Indonesia U-19 Siap Ikuti Turnamen di Kroasia, Ini Jadwalnya

“Kami punya potensi. Tentu kita bicara tentang pemanfaatan minyak sawit sebagai energi,” kata Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan riset inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro dalam Focus Group Discussion (FGD) Lesson Learned from the Development of Brazilian Bioethanol-based Biofuel secara virtual, Rabu (9/9) malam.

Bambang menjelaskan, Indonesia ingin belajar dari Brasil sebagai negara yang telah lebih dulu mengembangkan biofuel. ia ingin adanya perubahan pola pikir masyarakat indonesia agar lebih memilih energi biofuel dari pada energi fosil.

Baca juga : Tito Ke Singapura, Mahfud Jadi Mendagri Ad Interim

“Kami melihat keberhasilan Brasil yang menghasilkan energi biofuel dari tebu, gula, lalu menjadi ethanol sebagai bahan bakar,” ujarnya.

Menurutnya, biofuel yang paling memungkinkan untuk dikembangkan di indonesia adalah sawit. Karena, pertanian sawit di indonesia begitu besar. “Kita melihat potensi sawit. indonesia adalah eksportir terbesar sawit. Hari ini bukan lagi masalah ekspor, tapi bagaimana bisa memproduksi dan membangun energi,” tegasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.