Dark/Light Mode

Pelabuhan Benoa Bakal Jadi Rumah Kapal Besar

Senin, 11 Maret 2019 20:45 WIB
Revitalisasi Pelabuhan Benoa Bali diharapkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan kapal pesiar ke pelabuhan tersebut. (Foto: Humas Pelindo III)
Revitalisasi Pelabuhan Benoa Bali diharapkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan kapal pesiar ke pelabuhan tersebut. (Foto: Humas Pelindo III)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelabuhan Benoa Bali yang dikelola PT Pelindo III (Persero), baru saja merampungkan pengerukan dan pendalaman alur dari minus 9 meter LWS (low water spring/rata-rata muka air laut) menjadi minus 12 meter LWS. 

Pengerukan dan pendalaman alur ini memungkinkan kapal pesiar dengan Length of All (LOA) berukuran panjang lebih dari 350 m, untuk sandar di dermaga. Sebelumnya, hanya bisa berlabuh di luar pelabuhan. 

Baca juga : Saat Sandi Nostalgia Di Rumah Tempat Dia Dibesarkan

Direktur Teknik Pelindo III Joko Noerhudha menyatakan, kini memungkinkan kapal pesiar dengan Length of All (LOA) ukuran panjang lebih dari 350 Meter untuk sandar di demaga di mana sebelumnya hanya bisa berlabuh di luar pelabuhan.

“Revitalisasi ini diharapkan mampu  menambah minat kedatangan kapal pesiar, karena dari sisi keamanan dan kenyamanan lebih terjamin,” kata Direktur Teknik Pekindo III, Joko Noerhudha, di Jakarta, Senin (11/3).

Baca juga : Jokowi Usulkan Bakso Jadi Makanan Kuliner Khas Nusantara

Saat ini kolam di dermaga timur, selatan, kolam di curah cair dan gas telah menjadi minus 12 meter LWS, dari sebelumnya antara minus 8 hingga minus 9 meter LWS. Selain itu turning basin atau area untuk berputar kapal juga diperlebar. Sehingga, kapal yang memiliki radius putar lebih panjang dapat melakukan manuver dengan aman, dari 300 meter sekarang menjadi 420 meter. Lebar di kolam timur yang awalnya 150 meter, kini menjadi 200 meter. Sedangkan kolam barat,  dari lebar semula 150 meter, kini menjadi 330 meter.

"Serangkaian peningkatan fasilitas pelabuhan ini juga terkait Gedung Terminal Penumpang, Kapasitas Gedung Terminal Penumpang yang semula hanya berkapasitas 900 orang, akan diperbesar hingga menampung 3.500 orang dalam bangunan seluas 5.600 meter persegi," jelas Joko.

Baca juga : Pogba Bakal Jadi Kapten Manchester United

Ia menambahkan, pembangunan Gedung Terminal Penumpang kapal pesiar di Benoa akan selesai pada semester dua tahun 2019. Hingga Februari ini, progress pembangunan fisik bangunan telah mencapai 58 persen.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.