Dark/Light Mode

Bagidata Sulap SMS Spam Jadi Pendapatan

Selasa, 12 Maret 2019 00:02 WIB
Bagidata Sulap SMS Spam Jadi Pendapatan

RM.id  Rakyat Merdeka - Banyak orang yang mungkin kesal dengan semakin banyaknya SMS (short message service) sampah (spam) yang masuk ke telepon seluler (ponsel).

Namun, di tangan Ikhwan Reza dan kawan-kawannya di Bagidata, SMS spam menjadi peluang bisnis yang menggiurkan.

Baca juga : BNPB: Aman, Wisata Selat Sunda

Bagidata adalah sebuah startup digital binaan internal PT Telkom, Digital Amoeba. Selain Ikhwan sebagai CEO, perusahaan ini digawangi Risky Gelar Maliq sebagai Chief Product Officer, Adilla Kasandra sebagai Chief Marketing Officer, dan Dindin Zaenudin sebagai Chief Technical Officer.

Ikhwan menceritakan, layanan yang dibangun Bigdata diawali dengan kebingungan dirinya dan teman-temannya ketika menerima SMS spam. Padahal, dia tak pernah memberikan nomor ponsel tersebut kepada tenaga pemasaran.

Baca juga : Mandalika Diusulkan Jadi Destinasi Wisata Olahraga

“Dengan Bagidata, justru pemilik nomor ponsel dengan sadar menyerahkan datanya yang kemudian mendapatkan keuntungan dari data mereka. Keuntungannya berupa poin dan uang yang langsung bisa ditarik ke rekening mereka,” ujarnya seperti dikutip dalam keterangan persnya, senin (11/03/2019).

Menurut dia, Bagidata justru ingin menyadarkan masyarakat bahwa data pribadi itu berharga sekaligus pengguna internet berhak mendapatkan sesuatu dari data mereka. Sebab, selama ini data pengguna internet diperoleh tanpa izin, tricky, dan diam-diam.

Baca juga : Plt Ketum PSSI Jokdri Jadi Tersangka

Ikhwan menjelaskan, dirinya percaya setiap orang berhak mengontrol data mereka. Atas pemikiran itu, saat ini sudah tersedia dua layanan Bagidata, yakni permission-based marketing dan applicant profiling.

Permission-based marketing adalah pemilik data dapat memberikan data media sosial, struk belanja, tiket pesawat, dan lainnya, sehingga ketika mereka mendapat promosi, maka pemilik akan mendapatkan keuntungan dalam bentuk uang dan poin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :