Dark/Light Mode

BP Jamsostek Gencar Sosialisasi Anti Korupsi Ke Agen Perisai

Senin, 19 Oktober 2020 19:19 WIB
Agen perisai sedang membaca pedoman anti korupsi dari BP Jamsostek. (Foto: ist)
Agen perisai sedang membaca pedoman anti korupsi dari BP Jamsostek. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Kantor Cabang Jakarta Pulo Gebang gencar memberikan pembekalan anti korupsi kepada seluruh Agen Penggerak Jaminan Sosial (Perisai) Kantor Cabang Jakarta Pulo Gebang.

Kepala Kantor BP Jamsostek Kantor Cabang Jakarta Pulo Gebang, Jefri Iswanto mengatakan, kegiatan sosialisasi anti korupsi ini merupakan agenda rutin BP Jamsostek yang dilaksanakan setiap tahun. Jefri menjelaskan, untuk tetap menjaga protokol kesehatan, tahun ini kegiatan sosialisasi anti korupsi dilakukan secara online yang diikuti sebanyak 33 agen Perisai.

Baca juga : Ketua MPR Minta Pemerintah Gencarkan Sosialisasi Esensi UU Ciptaker

Jefri menuturkan, kampanye anti korupsi ini gencar dilakukan demi mendukung proses pelayanan kepada publik yang bebas dari KKN dan bersih dari suap atau pun gratifikasi. "Karena BP Jamsostek merupakan pelayanan publik jadi harus bersih dan transparan," katanya di Jakarta, Senin (19/10).

Menurutnya, BP Jamsostek adalah salah satu lembaga negara yang mendukung terciptanya hubungan kerja yang bersih dan bebas gratifikasi untuk mewujudkan good governance yang secara rutin diselenggarakan setiap tahunnya.

Baca juga : BRT Trans Jateng Beroperasi Di Kawasan Industri Kendal

"Tahun lalu kita memberikan penyuluhan kepada perusahaan-perusahaan dan rumah sakit Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) kerjasama yang terdaftar di BP Jamsostek Kantor Cabang Jakarta Pulo Gebang," jelasnya.

Jefri berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan sikap integritas untuk mendukung gerakan anti korupsi kepada setiap agen perisai. Pelaksanaan program jaminan sosial tenaga kerja yang bersih, kata Jefri, membuat para agen Perisai bisa mengetahui apa itu korupsi, jenisnya serta sanksi yang didapat akibat menerima gratifikasi. "Gratifikasi no, kejujuran yes," tegasnya.

Baca juga : Mendagri Sosialisasikan UU Cipta Kerja Ke Daerah

Sementara itu, salah satu agen perisai sekaligus Ketua RT di Penggilingan, Jakarta Timur, Suyadi mengaku sangat berkesan dalam acara sosialisasi anti korupsi dan gratifikasi yang disampaikan BP Jamsostek. "Ini juga menambah wawasan dan ilmu bagi kami tentang masalah gratifikasi," ucapnya. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.