Dark/Light Mode

Diresmikan Jokowi

Tol Bocimi Bisa Urai Macet & Kerek Ekonomi Sukabumi

Minggu, 2 Desember 2018 06:50 WIB
Jokowi didampingi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Hadir juga Presiden Direktur PT Waskita Karya IGusti Ngurah Putra, dan Direktur Operasional IIPT Waskita Karya Bambang Rianto, saat meresmikan Tol Bocimi, kemarin. (Foto: Twitter Kementrian PUPR @KemenPU)
Jokowi didampingi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Hadir juga Presiden Direktur PT Waskita Karya IGusti Ngurah Putra, dan Direktur Operasional IIPT Waskita Karya Bambang Rianto, saat meresmikan Tol Bocimi, kemarin. (Foto: Twitter Kementrian PUPR @KemenPU)

 Sebelumnya 
Untuk diketahui, Tol Ciawi-Sukabumi memiliki panjang 54 km, dan dibagi menjadi empat seksi. Seksi I Ciawi-Cigombong 15,3 km, Seksi IICigombong-Cibadak 11,9 km, Seksi IIICibadak-Sukabumi Barat 13,7 km, dan Seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur 13 km. Jika sudah beroperasi penuh, tol tersebut bisa menjadi jalan alternatif menuju Jawa Barat bagian Selatan.

Terutama bagi angkutan logistik yang selama ini berkutat dengan kemacetan di Ciawi, Cigombong, Cicurug, hingga Cibadak.
“Paling tidak ini bisa mengurai kemacetan Bogor, Ciawi, sampai Cigombong. Kita harapkan pada 2020 selesai, kemudian diteruskan ke Cianjur dan menuju ke sana lagi di Bandung.

Baca juga : Tak Kampanyekan Jokowi, Caleg Koalisi Kena Sanksi

Ada alternatif-alternatif dari Bandung ke Jakarta. Begitu ini selesai terus ke Cianjur, terus ke Bandung. Langsung nanti ke timur lagi ke Cilacap, nanti ke timur lagi ke Yogya. Artinya yang selatan juga kita kerjakan dalam waktu secepat-cepatnya,” tuturnya.

Menteri BUMN, Rini Soemarno mengapresiasi, Waskita Karya yang telah menjalankan perannya dengan baik. “Ini penantian selama 21 tahun. Namun sejak proyek Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 ruas Ciawi-Cigombong diperoleh Waskita Karya pada 2015, pembangunan proyek jalan tol yang sudah diinisiasi sejak 1997 ini pun bisa terealisasi,” ungkap¬nya.

Baca juga : Menteri Darmin Pede Rupiah Bisa Menguat Ke Level 13.000

Rini yakin, Tol Bocimi bisa mendongkrak geliat ekonomi masyarakat. Apalagi didukung dengan semakin efisiennya biaya distribusi dan transpor¬tasi. “Hadirnya Tol Bocimi harus semakin meningkatkan perkembangan sektor industri di sepanjang Bogor-Sukabumi. Utamanya industri Agrobisnis dan Pariwisata,” ujarnya.

Sebagai informasi, Proyek Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 ruas Ciawi-Cigombong diperoleh Waskita Karya pada 2015 dengan nilai kontrak Rp 2,06 triliun. Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 memiliki tiga gerbang tol (GT); GT Ciawi Selatan, GT Caringin, dan GT Cigombong I.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.